Wonogiri – Koordinasi adalah proses mengintegrasikan (memadukan), mensinkronisasikan, dan menyederhanakan pelaksanaan tugas yang terpisah-pisah secara terus-menerus untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Termasuk Kankemenag sebagai lembaga vertikal dengan pemerintah daerah.
Pembangunan keagamaan tidak akan sukses dan berjalan dengan lancar bila tanpa ada dukungan dari pemerintah daerah. Sebab menurutnya pemerintah daerah yang pada hakikatnya yang memiliki masyarakat dan anggararan (APBD).
Karena hakekatnya ketika pemerintah daerah memberikan bantuan kepada Kementerian Agama dalam pembangunan keagamaan pada hakikatnya juga membantu masyarakat juga. Sehingga hal yang paling urgen menekankan pentingnya fungsi koordinasi antara Pemerintah Daerah dengan Kantor Kementerian Agama.
Untuk bersinergis dengan pemerintah daerah, Rabu (20/04) Jajaran Pejabat Kankemenag Wonogiri yang dipimpin Plt. Kepala Kankemenag, Masdiro melakukan pertemuan silaturohmi dan koordinasi dengan Bupati dan Wakil Bupati Wonogiri, Joko Sutopo dan Edi Santosa di Ruang transit PKPN Wonogiri sebelum acara Pembinaan Wawasan Islam Rahmatan Lil’alamin bagi Pengurus Rohis.
Masdiro bersama Kasubbag TU, Para Kasi dan Gara serta Pranata Humas, menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan Bupati dan Wabup menerima silaturrohim dengan jajaran Kankemenag Wonogiri, momentum tersebut di gunakan untuk memaparkan program keagamaan di kota gaplek.
Dalam hal itu sangat jelas misi Kementerian Agama tidak hanya meningkatkan kualitas kehidupan keagamaan dan pendidikan keagamaan tetapi juga meningkatkan kualitas kerukunan antar umat beragama. Kepanjangan tangan Kemenag yang ada di daerah meliputi KUA, Madrasah, Lembaga keagamaan ada penyuluh agama yang siap menjadi garda terdepan dalam pembangunan bidang agama di daerah.
Bupati Wonogiri, Joko Sutopo yang di dampingi wakilnya Edi Santosa meminta agar Kemenag Wonogiri untuk membuat program keagaamaan dan bersinergis dengan Pemerintah daerah, serta meningkatkan kerjasamanya dengan Pemkab Wonogiri terutama dalam bidang keagamaan.
“Saatnya Kemenag perlu menjalin kerjasama yang erat, terutama sekali di bidang keagamaan dan pendidikan agama, kita harus selalu bertukar informasi, Kami siap dan berkomitmen membantu kegaiatan-kegiatan keagamaan serta peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) keagamaan,” ujar Bupati Wonogiri Joko Sutopo.
Menurut Bupati yang di lantik pebruari kemarin, permasalahan keagamaan, kerukunan antar umat beragama dan dekadensi moral serta pendidikan keagamaan di Wonogiri menjadi tanggung jawab kita bersama untuk saling bahu membahu mencari solusi pemecahannya. (Mursyid__Heri/gt)
