081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Whistle Blower

Calon Jemaah Haji Kota Semarang 53,16% Kaum Perempuan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang – Kantor Kementerian Agama Kota Semarang melalui Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah menyelenggarakan Bimbingan Manasik Haji ke-1 tingkat Kota Semarang, Sabtu (08/07). Kegiatan bertempat di Auditorium Kampus III Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Kepala Bagian Kesra Pemerintah Kota Semarang mewakili Walikota Semarang, Kakankemenag Kota Semarang beserta jajarannya dan petugas kloter yang terdiri dari TPHI, TPIH dan TKHI. Dari komunitas organisasi tampak hadir ketua Pengurus Daerah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI), Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Ketua KBIH se-Kota Semarang.

Dalam laporannya selaku panitia, Kepala Seksi PHU Kankemenag Kota Semarang Ahmad Samsudin menyampaikan bahwa dasar kegiatan bimbingan manasik haji adalah Undang-Undang nomor 13 tahun 2008, Peraturan Pemerintah nomor 79 tahun 2012 dan Peraturan Menteri Agama nomor 29 tahun 2005.

Kasi PHU juga menyampaikan rekapitulasi data calon jemaah haji (CJH) Kota Semarang tahun 1438H /2017M. Jamaah yang melunasi 2023 orang, TPHD 19 orang, mutasi masuk antar Kab/Kota 126 orang dan mutasi masuk antar provinsi 5 orang. Jumlah semuanya 2173 orang.

“Dari jumlah tersebut terdapat jemaah luar kota yang masuk data Kota Semarang 1 orang, mutasi keluar antar provinsi 14 orang, mutasi keluar antar Kab/Kota 44 orang, jemaah batal berangkat karena meninggal dunia 4 orang, dan jamaah menunda keberangkatan 2 orang. Sehingga berdasarkan data hari ini jumlah CJH Kota Semarang yang berangkat tahun 1438H sebanyak 2108 orang,” terangnya.

Berdasarkan klasifikasi umur, CJH Kota Semarang terdiri dari usia 11 – 20 tahun 4 orang (0,06%), 21 – 30 tahun 36 orang (1,85%), 31 – 40 tahun 134 orang (8,53%), 41 – 50 tahun 551 orang (30,65%), 51 – 60 tahun 863 orang (39,53%), 61 – 70 tahun 417 orang (15,29%), 71 – 80 tahun 87 orang (3,37%) dan 81 – 90 tahun 16 orang (0,34%).

Dari jumlah 2108 CJH Kota Semarang tahun 1438H, jika diklasifikasikan berdasarkan kelompok pendidikan, jemaah berpendidikan SD 385 orang (16,73%), SLTP 182 orang (7,92%), SLTA 428 orang (26,37%), D3/sarjana muda 273 orang (9,02%), S1 665 orang (29,33%), S2 142 orang (8,53%), S3 13 orang (0,68%) dan lain-lain 20 orang (1,37%).

Berdasarkan klasifikasi pekerjaan, data menunjukkan jemaah PNS 460 orang (28,58%), TNI/Polri 31 orang (1,65%), pedagang 120 (5,09%), petani/nelayan 80 orang (3,77%), swasta 734 orang (30,99%), ibu rumah tangga (19,20%), pelajar/ mahasiswa 31 orang (1,30%), BUMN/BUMD 79 orang (4,72%), pensiunan 128 orang (4,61%) dan lain-lain 7 orang (0,1%). Sedangkan dari jenis kelamin, jemaah laki-laki 982 orang (46,84%) dan perempuan 1126 orang (53,16%).

Ditambahkan oleh Kasi PHU, sesuai dengan petunjuk teknis, bimbingan manasik CJH tahun 1438H dilaksanakan 8 kali dengan rincian 2 kali di tingkat Kota Semarang dan 6 kali dilaksanakan di kecamatan.

Pada kegiatan tersebut disampaikan jadwal pelaksanaan manasik haji ke-2 tingkat Kota Semarang akan dilaksanakan Sabtu (15/07) di Kampus III UIN Walisongo. Sedangkan manasik haji kecamatan akan dilaksanakan tanggal 9,12,16,19, 22 dan 23 Juli di tempat masing-masing kecamatan. “Hak CJH untuk mendapatkan bimbingan manasik dalam rangka menambah pengetahuan dan bekal terkait dengan ibadah, kesehatan, penerbangan dan lain-lain,” pungkas Samsudin. (ch/gt)

Skip to content