Wonosobo – Setelah berhasil menjuarai lomba perpustakaan SMA/SMK dan MA tingkat kabupaten Wonosobo, perpustakaan Baitul Hikmah MAN 2 Wonosobo mewakili Wonosobo untuk lomba tingkat Provinsi Jawa Tengah. Setelah melalui tahapan seleksi berkas, menyisihkan 6 besar vinalis termasuk perpustakaan Baitul Hikmah MAN 2 Wonosobo divisitasi oleh juri dari Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Jawa Tengah. Lainya yaitu SMAN 2 Sragen, SMAN 1 Demak, SMA 2 Temanggung, SMA 2 Wonogiri dan SMAN 1 Purbalingga.
Setelah menanti selama 2 bulan, akhirnya perpustakaan Baitul Hikmah MAN 2 Wonosobo divisitasi oleh juri tadi Rabu, (25/4). Perpustakaan Baitul Hikmah divisitasi oleh 5 orang juri yang telah ditugaskan oleh panitia Arpusda Provinsi Jawa Tengah. Selain para juri hadir pula Bapak Eko Yuwono kepala Arpusda Kabupaten Wonosobo, Cahyo Sukmono Kabag TU Kemenag Wonosobo, Panut, Kasi Penma Kemenag Wonosobo dan Musyafa staf ahli Bupati Wonosobo.
Visitasi hari ini, diawali pembukaan dan presentasi oleh kepala Perpustakan Baitul Hikmah Yusuf Hadiyono. Dilanjutkan dengan pemantauan oleh visitor ke seluruh bagian perpustakaan Baitul Hikmah . Seusai pemantauan, pemaparan dari para visitor mengenai hasil pantauannya dan memberi masukan kepada perpus Baitul Hikmah.
Dalam pemaparanya, Yusuf Hadiyono menyampaikan berbagai visi misi, program tahunan, fasilitas, program unggulan dan berbagai hal mengenai perpustakaan Baitul Hikmah. Ada beberapa hal yang menarik dari perpustakaan Baitul Hikmah, seperti perpustakaan digital, cafe library, Dokar Pustaka, wisata pustaka dan lain sebagainya. Selain itu, Beliau juga memaparkan tentang berbagai macam kegiatan yang berkaitan dengan perpustakaan, seperti literasi siwa, lomba perpus transformatif, lomba story telling dan berbagai macam kegiatan lainya. Di akhir pemaparanya Yusuf berharap perpustakaan Baitul Hikmah menjadi juara dan maju tingkat nasional. “Semoga juara dan mewakili Jawa Tengah ke Jakarta, Amiin,” harapnya.
Muslikh juga menyampaikan harapanya, kalau kedepan perpustakaan Baitul Hikmah mampu menjadi yang terbaik di Jawa Tengah dan maju tingkat nasional. Selain itu Muslikh menyampaikan kesiapannya jika nantinya perpustakaan Baitul Hikmah mewakili Jawa Tengah ke tingakat nasional. “Insya Allah kami siap jika nanti mewakili Jawa Tengah,” ujarnya. Selain itu juga menyampaikan pentingnya keberadaan perpustakaan ini terhadap siswa dan siswi MAN 2 Wonosobo. Menurutnya perpustakaan menjadi sarana penting untuk pengembangan sumber daya manusia, karena suatu negara akan maju ketika SDM rakyatnya baik dan itu terwujud kalau mau membaca.
Senada dengan Muslikh, Panut kasi Penma Kemenag Wonosobo juga menyampaikan betapa pentingnya perpustakaan bagi madrasah. Menurutnya sangat luar biasa karena dari sekian banya SMA, SMK dan MA se-provinsi Jawa Tengah hanya ada satu MA, yaitu MAN 2 Wonosobo. Panut juga berharap akan muncul sejarah bahwa lomba Jawa Tengah akan diwakili oleh MAN 2 Wonosobo. Diakhir sambutanya ia juga menyatakan kesiapanya perpustakaan Baitul Hikmah jika juara dan mewakili Jawa Tengah. “Kami siap lahir batin kalau misal ke tingkat nasional, dari kemenag juga siap dan kebetulan ini ada pak Musyafa’ staf ahli bupati, nanti siap membantunya lahir batin,” imbunya.(ps/rf)
