Brebes – 25 orang peserta mengikuti rapat koordinasi yang digelar Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Brebes di Aula Rumah Makan D’Angklo Brebes, pada Selasa, 23/11/2021. Peserta terdiri dari para penyuluh agama Islam dan tokoh masyarakat diseputaran kota Brebes
Pada kegiatan tersebut, sekretaris FKUB Kabupaten Brebes H. Faedurohim yang memimpin jalannya rakor, mengajak agar para penyuluh dapat menjadi penggerak kerukunan dan kedamaian umat yang ada di wilayah Brebes sekaligus menjadi agen moderasi beragama. Penyuluh tersebut juga di ajak untuk ikut menghindarkan umat dari paham-paham radikal dan ekstrim.
“Penyuluh Agama harus dapat menjadi agen perubahan tidak sebatas menjadi penerang umat beragama akan tetapi dapat mempelopori bagi pemikiran islam yang moderat, mengingat kita hidup bersama dengan saudara-saudara kita baik yang seiman maupun yang berbeda keyakinan, sehingga Bapak dan Ibu penyuluh dapat memberikan pencerahan kepada seluruh anggota masyarakat, dengan menciptakan sikap toleransi, harga-menghargai, hormat-menghormati dan bekerjasama bergotong royong dan menciptakan suasana aman dan damai ditengah masyarakat,” kata Faedurohim.
Acara rakor sangat hangat di mana peserta dan pengurus FKUB saling memberikan masukan, bertukar pemikiran sehingga menghasilkan pemaham yang sama dalam rangka menjadi dirinya sebagai agen moderasi beragama di Kabupaten Brebes.
Rakor FKUB dengan para penyuluh sekabupaten Brerbes, sangat diharapkan agar para penyuluh dan anggota FKUB dapat bergerak bersama mensosialisasikan program moderasi beragama yang inti adalah memiliki Komitmen kebangsaan, bertoleransi, bersikap moderat atau wasatiyah, hormat-menghormati, bekerja sama dan gotong royong.
FKUB sebagai lembaga semi pemerintah yang memiliki tugas dan fungsi membina kerukunan umat beragama di Indonesia, FKUB senantiasa membangun kebersamaan bagi terciptanya keharmonisan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dapat berjalan searah dengan pembangunan nasional dalam mencerdaskan dan sejahterakan rakyat.(Hid/Sua).