Kabupaten Semarang (Humas) – Kanwil Kemenag Prov. Jateng mengembangkan program Merah Marun (Menyemai Ramah untuk Masyarakat Rukun) dengan mengoptimalkan pelayanan di Kantor Urusan Agama (KUA) melalui Center of Tolerance and Colaboration (CTC). Menggandeng Politeknik Maritim Negeri Indonesia (Polimarin), Kemenag Jateng melakukan audiensi dan rapat koordinasi, Jumat (13/12/2024).
Kepala Bidang Urusan Agama Islam Kanwil Kemenag Prov. Jateng Akhmad Farkhan menyebutkan CTC menjadi wadah kemitraan dalam rangka mewujudkan kolaborasi secara terpadu dengan Kementerian, Lembaga, Institusi, BUMN, Korporasi dan Masyarakat Profesional.
“Tersebar di 35 Kabupaten dan Kota, CTC pada KUA revitalisasi akan dilaksanakan penyuluhan hukum dari para Advokat, penyuluhan moderasi beragama oleh Penyuluh Lintas Agama, penyuluhan pada 6 agama, pendampingan korban kekerasan, penyuluhan kesehatan, penyuluhan pengembangan UMKM, penyuluhan perijinan produk halal, informasi pelaksanaan haji, informasi pendidikan dan informasi program pemerintah serta isu faktual lainnya,” tutur Ahmad Farkhan menjelaskan.
Direktur Polimarin Ahmad Nuriyanis menyambut baik dan siap menyukseskan program ini. Pasalnya, mahasiswa di Polimarin memeluk agama yang berbeda-beda. Ahmad Nuriyanis menceritakan beragam kegiatan keagamaan yang ada di Polimarin dan seluruh civitas akademika dapat hidup berdampingan dengan rukun.
Dilanjutkan dengan diskusi panel dengan Guru Besar Pakar Dialektika dan Tokoh Kemaritiman Sri Tutie Rahayu dan Pakar Hukum Pidana Muhtar Hadi Wibowo. Tampak hadir pula tim dari Kanwil Kemenag Prov. Jateng, Ketua Tim Kerja Ortala Nurkholis, Ketua Tim Kerja Kerukunan Umat Beragama Zaimatul Chassanah, Ketua Tim Pembinaan Keluarga Sakinah Khamdani, Ketua Tim Kerja Kemasjidan Ismail Khudori dan Ketua Tim Kerja Bina Lembaga dan Sarpras KUA Nur Khabibah. (PS/BEL)
