Kota Semarang (Humas) – Jumat (29/09/2023), SMPN 14 Semarang mengadakan acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan mengusung tema Meningkatkan Akhlak dan Cinta kepada Rasulullah SAW sebagai Bekal Menjadi Insan yang Berkualitas, Unggul dalam Prestasi, dan Berkarakter Islami. Kegiatan dilaksanakan di Mushalla Al Husna yang berlokasi di kampus sekolah. Tepat pukul 07.30 WIB acar dimulai. Peringatan Maulud Nabi SAW itu dihadiri oleh Kepala Sekolah, dewan guru, staf tata usaha, serta peserta didik dari kelas VII –IX, berjumlah kurang lebih 907 orang.
Pada kegiatan itu, mahasiswa PPL UNNES turut serta berpartisipasi, membantu mengkondisikan peserta didik. Mabella Lismanova Royana siswa kelas VIII ditunjuk sebagai moderator, Starla Venuzuela Maharany dan Sahabat Adinda Fahira siswa kelas VIII sebagai pembaca ayat suci Alquran, sedangkan Salsabila Bunga dan Athira Putri Wichaksono siswa kelas IX sebagai pemimpin doa asmaul husna.
Selain itu, beberapa siswa membawakan lagu islami diantaranya, Alangkah Indahnya yang dipopulerkan oleh Habib Syech bin Abdul Assegaf, Rindu Rosul karya Bimbo, dan Kisah Sang Rasul ciptaan Habib Muhammad Rizieq Shihab.
Peringatan Maulud Nabi di SMPN 14 Semarang kali ini sedikit berbeda, karena adanya penampilan spektakuler dari Grup Rebana Modern El Hida yang beranggotakan siswa setempat, yang dengan apik membawakan lagu Kisah Sang Rasul. Menurut keterangan panitia, grup rebana dibawah bimbingan Abdul Haris, Siti Khodijatus Sholihah, Husniyatul Adibah Alwaliyah, Nurwachid, dan Nur Khalim, telah menorehkan prestasi yang membanggakan bagi sekolah.
Selain itu, ada pula maulid dziba’ yang dipimpin oleh Nurwachid, Nur Khalim, dan beberapa peserta didik, yang mampu menghadirkan suasana yang teduh dan damai.
Selaku Ketua Panitia, Siti Khodijatus Sholihah, yang juga merupakan Guru Pendidikan Agama Islam SMPN 14 Semarang, dalam laporannya menyampaikan apresiasi kepada Kepala Sekolah dan segenap panitia, atas dukungan dan kerjasamanya, sehingga kegiatan berjalan dengan lancar.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah, Sawukir memberikan motivasi kepada siswa agar selalu meneladani akhlak Rasullullah, dengan cara meniru sikap perilaku dan budi pekerti baik Rasulullah, sepeti belajar dengan tekun, berkepribadian santun, dan menghormati orang tua. “Kami berharap, melalui peringatan Maulud Nabi Muhammad Saw, anak-anak dapat meneladani sikap dan sunah Rasulullah, sehingga berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam menghadapi beratnya tantangan kehidupan di masa sekarang dan yang akan datang, terutama soal akhlak,” terangnya.
Puncak acara, diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Miftakhul Amirin, Ketua Tanfidziyah NU Ranting Muktiharjo Kidul.
Dalam ceramahnya, ia menerangkan tentang sejarah lahirnya Nabi Muhammad SAW. Supaya tidak jenuh, Ustadz Miftakhul Amirin memberikan beberapa kuis kepada dan bagi siswa yang berhasil menjawabnya dengan benar, diberikan hadiah. “Supaya tidak ngantuk, saya beri pertanyaan, dan yang bisa menjawab akan saya beri hadiah uang,” tuturnya.
Ia pun melontarkan beberapa pertanyaan seperti, kapan Nabi Muhammad lahir, berapa jumlah anak Nabi Muhammad SAW dan siapa saja namanya. Pertanyaan pertama berhasil dijawab dengan baik oleh Na’il siswa kelas IX, sedangkan pertanyaan kedua dijawab dengan sempurna dan menggunakan lagu oleh Siti Aisya siswa kelas IX.
Kegiatan ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ustadz Miftakhul Amirin.(Sks/Nba/bd)
