Kab. Pekalongan – MTs N 1 Pekalongan melaksanakan Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Upacara Peringatan Hardiknas ini dilaksanakan di halaman MTs N 1 Pekalongan secara tatap muka dengan semangat dan khidmat; tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19; Dengan Pakain : Pria atasan putih, bawahan sarung batik, berpeci; Wanita atasan putih, bawahan batik. Tema peringatan HARDIKNAS tahun ini yaitu “Pimpin Pemulihan Bergerak untuk Merdeka Belajar”. Upacara peringatan Hardiknas 2022 dilaksanakan setelah sholat dhuha bersama pada Jumat 13 Mei pukul 08.00 sampai dengan selesai.
Peringatan Hardiknas ini dilaksanakan berdasarkan Surat Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 28254/MPK/TU.02.03/2022 Tanggal 22 April 2022 perihal Pedoman Peringatan HARDIKNAS (Hari Pendidikan Nasional) Tahun 2022; Surat Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan Nomor 019.1/01599 Tanggal 11 Mei 2022 perihal Pedoman Peringatan HARDIKNAS (Hari Pendidikan Nasional) Tahun 2022. Disamping dasar surat-surat tersebut pelaksanaan upacara ini juga berdasar pada surat Himbauan Pelaksanaan Upacara Peringatan HARDIKNAS Tahun 2022 Nomor : 3382/Kk.11.26/4/HM.02.3/02/2022 dari Kankemenag Kab. Pekalongan.
Peringatan Hardiknas dimaksudkan sebagai pengingat atas pentingnya pendidikan bagi proses kebangsaan Indonesia dan juga sebagai penghormatan atas kiprah Bapak Pendidikan Nasional, Ki Hajar Dewantara, dalam membangun Pendidikan Nasional.
Sejak dikeluarkannya Keppres RI Nomor 316 tahun 1959, Indonesia memperingati Hardiknas setiap tanggal 2 Mei. Namun, peringatan Hardiknas tahun ini dilaksanakan tanggal 13 Mei lantaran bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri 2022.
Kepala madrasah Drs. H. Mukhlisin, Dip.Ed menyampaikan Amanat upacara dengan memulai dengan bacaan hamdalah atas karunia Allah SWT semuanya.
“Alhamdulillah kita diberikan sehat wal ‘afiyat sehingga kita bisa melaksanakan upacara Hari Pendidikan Nasional Tahun 2022. Upacara yang sejatinya dilaksanakan tangal 2 Mei karena dalam kondisi libur Idul Fitri, melalui surat Surat Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia pelasanaan Upacara Hardiknas dilaksanakan secara serempak hari ini tanggal 13 Mei. Masih moment hari raya idul fitri mohon dimaafkan. “Ja’alanallah wa iyyakum minal ‘aidin wal faizin. Taqabbalallah.” Secara pribadi dan perorangan dan memohon dimaaafkan dengan setulusnya.” tuturnya.
Kamad juga menyampaikan pentingnya pendidikan dengan menggambarkan perhatian pemerintah Jepang setelah negaranya dibom Sekutu maka yang dicari adalah guru karena pentingnya peran guru. Kalau banyak yang meninggal dan hilang maka akan menjadi masalah yang melanda Jepang. Guru akan menunjang majunya pendidikan. Ini berarti kesadaran pentingnya pendidikan yang bisa membawa Jepang sebagai negara maju di era sekarang dan bersaing dengan negara-negara maju. Kalau ingin maju makan perhatikan pendidikan tempat mencari ilmu. Anak-anak sudah tepat belajar di madrasah mendapatkan ilmu agama dan ilmu umum sebagai bekal kehidupan dunia dan akherat. serta penanaman karakter akhlak yang baik. Wahuyu pertama turun iqro, bacalah, belajarlah. Pendidikan terjadi dengan membaca. Keberhasilan anak-anak tergantung kepada keberhasilan dalam belajar. Maka dari sekarang tingkatkan semangat belajar. (IY-US/Ant/bd).
