Ikuti Global Youth Science Indonesia, 22 Siswa Madtsansa Persembahkan Medali PPKn

Banjarnegara – Jelang masa libur akhir semester genap tahun pelajaran ini, tetap diramaikan dengan kegiatan kompetisi online yang diikuti oleh siswa-siswa MTs Negeri 1 Banjarnegara.

Dengan mengerjakan secara mandiri dari rumah masing-masing dan di bawah pantauan guru pembimbing, siswa Madtsansa aktif mengikuti berbagai kompetisi online yang salah satunya adalah Global Youth Science Indonesia.

Diadakan pada Sabtu, (18/6), mata pelajaran PPKn berhasil menyumbangkan 22 medali untuk menambah koleksi medali Madtsansa. 22 medali tersebut adalah 2 medali perak, 14 medali perunggu dan 6 contender.

Capaian ini disambut gembira oleh seluruh keluarga besar Madtsansa terlebih guru pembimbing PPKn. Menurut Siti Masruroh, siswa-siswa masih bersemangat mengikuti event di saat jelang libur kenaikan kelas ini.

“Alhamdulillah anak-anak masih tetap bersemangat. Walaupun sekarang adalah masa class meeting, tapi mereka tetap aktif mengikuti. Saya bersyukur dan hasilnya pun tidak mengecewakan. Semoga semangat ini akan terus dimiliki oleh seluruh siswa Madtsansa,” ungkap Siti Masruroh di ruang guru.

Eko Widodo, Kepala MTs Negeri 1 Banjarnegara memberikan apresiasinya kepada para peraih medali yang terus berjuang mengharumkan nama madrasah.

“Luar biasa, Terima kasih atas perjuangannya. Terima kasih selalu mengharumkan nama madrasah tercinta. Kita bangga! Saya yakin orang tua pun bangga dengan capaian ini. Mari jangan lelah untuk terus berjuang,” ujar Eko bersemangat.

Ghafira Rahmatunnisa, salah satu siswa kelas 7 unggulan riset yang dalam event ini meraih medali perunggu menyampaikan terima kasihnya atas motivasi yang senantiasa diberikan oleh ibu Bapak guru di Madtsansa.

“Saya sangat bersyukur bisa bersekolah di Madtsansa. Di sini semua diberikan kesempatan meraih prestasi termasuk saya. Saya merasa belum menemukan bakat khusus saya, namun dengan bisa mengikuti berbagai kompetisi online saya bisa memberikan medali untuk orang tua juga Madtsansa tentunya,” ucap Ghafira bahagia. (Lin/ak/rf)