Blora – Meski tidak sedang berada di tanah air, jamaah haji Indonesia asal Blora tetap memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke- 73 di tanah suci dan Selain jamaah, peringatan kemerdekaan ini juga diikuti petugas haji.
Muhammad Nasih, petugas haji divisi akomodasi asal Cepu, menceritakan pengalamannya dalam memperingati hari kemerdekaan di tanah suci. Menurutnya, rasa haru dan bangga tetap ada meskipun hari ini dia tidak mengikuti upacara pengibaran bendera.
Sebagai informasi, upacara pengibaran bendera hanya dilaksanakan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Jedah. Sehingga, untuk merayakan euforia kemerdekaan, jamaah haji di masing-masing pemondokan melaksanakan kegiatan lain bertema kemerdekaan.
“Ya rasanya beda, kalau di Indonesia kita mengikuti upacara bendera. Karena upacara di sini hanya boleh dilaksanakan di KBRI, jadi kami menggelar peringatan berupa tirakatan, istighotsah dan berbagai macam perlombaan,” terangnya, Jumat (24/08).
Perlombaan yang digelar antara lain, lomba tarik tambang, lomba memasukkan pensil ke dalam botol dan sebuah perlombaan khusus untuk jamaah haji yang berusia lanjut. Lomba terakhir ini, mengundang gelak tawa karena meski lansia tapi tetap berjiwa muda.
“Ya, kakek-kakek ikut lomba ‘kan lucu. Perlombaan ini juga untuk mengurangi kejenuhan selama berada di hotel. Dan, kami menyediakan hadiah umroh gratis, bagi supporter lomba yang tepuk tangan dan teriakannya paling kenceng. Hanya berlaku hari ini,” kelakar Nasih.
Di lokasi perlombaan, di Sektor 2 Hotel 201 Syisah, Mekkah, tak hanya jamaah dan petugas haji Indonesia yang tertawa lepas. Bahkan, para petugas di hotel yang berasal dari Bangladesh, dan negara lain juga menikmati keceriaan perlombaan ini. (im/bd)
