081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Whistle Blower

Jamun: Peringatan Isra Miraj Momen Menuju Kebangkitan Perempuan

Cilacap – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap, Jamun menegaskan bahwa, Nabi Muhammad merupakan tokoh emansipasi wanita yang berkelas dunia akhirat. Hal ini dikarenakan, Rasulullah tidak hanya mengangkat harkat dan martabat perempuan tetapi juga mengarahkan kepada jalan yang diridlai Allah SWT.

Jika Indonesia memiliki tokoh emansipasi wanita yaitu RA Kartini, dia juga merupakan produk dari Mbah gurunya santri nusantara, seorang tokoh ulama besar, yakni Mbah Kyai Sholeh Darat. Sehingga tidak diragukan lagi kalau RA Kartini adalah sesosok wanita muslimah sejati.

Pernyataan tersebut disampaikan pada acara Peringatan Isra’ Mi’raj dan Hari Kartini yang diselenggarakan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap, Selasa (24/4) di Aula Kankemenag Cilacap.

“Kalau mau menjadi wanita muslimah sejati ya seperti RA Kartini. Tetapi jangan sampai salah tafsir, yakni dengan hanya ingin persamaan hak antara laki-laki dan perempuan. Sampai kapanpun, hak antara laki dan perempuan tidak akan sama karena memang fitrahnya berbeda. Emansipasi yang sesuai dengan syariat Islam adalah menjadikan wanita sesuai dengan kodratnya, bukan lebih dari itu,”katanya.

Lebih lanjut dikatakan bahwa, akhir-akhir ini tuntutan kaum perempuan terkesan hanya sebatas pada ranah fisik. Yakni segala sesuatu yang berkaitan dengan pekerjaan dan kekuasaan. Jarang sekali yang menyerukan akan peranan wanita dalam ranah kualitas, terutama pendidikan keluarga. Di sinilah kelemahan perhatian masyarakat, terabainya kepentingan pendidikan telah mengakibatkan menurunnya kualitas moral bangsa Indonesia.

Bagaimanapun, ibu adalah pendidik yang utama dalam sebuah keluarga. Dicontohkan dalam agama Islam oleh Allah melalui Nabi Musa as. Firaun adalah contoh seburuk-buruk tabiat manusia yang disebut dalam Al Qur’an. Akan tetapi, anaknya walaupun anak angkat, berhasil menjadi manusia utama. Ini tidak lain karena peran istrinya yang shalehah. Atas usaha dan kerja keras istri Firaun dalam mendidiknya, Allah menjadikan Musa sebagai salah satu Rasul-Nya.

Dari contoh tersebut, dia mengajak agar kaum wanita bangkit menuju fitrahnya di dunia. Tugas dan tanggung jawabnya terhadap kebaikan keluarga, terutama generasi penerusnya akan menjadi kunci kuatnya kualitas moral bangsa Indonesia, pungkasnya. (On/bd)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Terkait

𝗦𝗲𝗻𝗮𝗺 𝗦𝗲𝗵𝗮𝘁, 𝗘𝘅𝗽𝗼 𝗨𝗠𝗞𝗠 𝗛𝗮𝗹𝗮𝗹, 𝗣𝗶𝗷𝗮𝘁 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀, 𝗦𝗲𝗿𝘃𝗶𝗰𝗲 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀, 𝗗𝗼𝗻𝗼𝗿 𝗗𝗮𝗿𝗮𝗵 𝗗𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗹𝗮𝘆𝗮𝗻𝗮𝗻 𝗦𝗲𝗿𝘁𝗶𝗳𝗶𝗸𝗮𝘀𝗶 𝗣𝗿𝗼𝗱𝘂𝗸 𝗛𝗮𝗹𝗮𝗹 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀 𝗠𝗲𝗿𝗶𝗮𝗵𝗸𝗮𝗻 𝗞𝗲𝗴𝗶𝗮𝘁𝗮𝗻 𝗗𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗥𝗮𝗻𝗴𝗸𝗮 𝗠𝗲𝗺𝗽𝗲𝗿𝗶𝗻𝗴𝗮𝘁𝗶 𝗛𝗔𝗕 𝗞𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗴 𝗸𝗲-𝟳𝟳

𝗣𝗷 𝗕𝘂𝗽𝗮𝘁𝗶 𝗖𝗶𝗹𝗮𝗰𝗮𝗽 𝗔𝗽𝗿𝗲𝘀𝗶𝗮𝘀𝗶 𝗞𝗮𝗻𝗸𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗴 𝗖𝗶𝗹𝗮𝗰𝗮𝗽 𝗦𝗲𝗯𝗮𝗴𝗮𝗶 𝗦𝗮𝘁𝗸𝗲𝗿 𝗧𝗲𝗿𝗯𝗮𝗶𝗸 𝗣𝗲𝗿𝘁𝗮𝗺𝗮 𝗣𝗲𝗻𝘆𝗮𝗺𝗽𝗮𝗶𝗮𝗻 𝗟𝗮𝗽𝗼𝗿𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗿𝘁𝗮𝗻𝗴𝗴𝘂𝗻𝗴𝗷𝗮𝘄𝗮𝗯𝗮𝗻 𝗕𝗲𝗻𝗱𝗮𝗵𝗮𝗿𝗮 𝗧𝗿𝗶𝘄𝘂𝗹𝗮𝗻 𝗜𝗜𝗜 𝗧𝗮𝗵𝘂𝗻 𝟮𝟬𝟮𝟮

Skip to content