Banjarnegara – Guru merupakan suatu profesi yang selalu berkaitan dengan pendidikan anak-anak bangsa. Ia harus memiliki banyak pengetahuan dan keterampilan serta menguasai bahan ajar yang terdapat dalam kurikulum untuk diajarkan kepada siswa. Sebagai seorang pendidik guru merupakan panutan untuk ditiru dan diteladani oleh siswa baik dari sikap, perilaku, budi pekerti, berakhlak mulia, tekun dan mau belajar.
Berharap agar membentuk kepribadian siswa beragama di masa yang akan datang, Guru Taman-kanak di Banjarnegara perlu membekali pengetahuan Pendidikan Agama Islam yang di ajarkan kepada anak didiknya. Kecenderungan guru mengajarkan PAI di tingkat TK dari pendidikan umum juga mengajarkan “sebisanya” dan “sekenanya”, maka Seksi PAI Kemenag Kabupaten Banjarnegara mengundang sejumlah 60 guru TK guna Rapat Koordinasi terkait penerapan Pendidikan Agama Islam hari (07/03) ini di Aula Kantor.
“Mengajarkan Pendidikan Agama Islam ataupun Al Quran perlu disampaikan dengan benar dan dari hati. Supaya berkesan, membekas,dan terserap anak didik juga perlu teknis yang benar”, pesan Kasi PAI Kankemenag kabupaten Banjarnegara Sumarna.
Dengan adanya silabus yang sudah ada, para guru diharapkan kreatif dan ber improvisasi dengan menyampaikan materi agama, jika belum bisa maka perlu menggali informasi dari buku, internet, dan rekan-rekan sesama pengajar. Dalam praktek mengajar juga tidak usah malu dan takut saat mempraktekkan, seperti membaca Al Quran. Mungkin awal-awal kurang pas, tapi jika terus dipraktekkan dan evaluasi maka akan sesuai.
Perkembangan jaman yang global, teknologi dan informasi dari Internet berpengaruh pada penerimaan informasi ke siswa, dibutuhkan penguasaan materi PAI dan meningkatan kompetensinya guru walau masih tingkat TK. “Kecenderungan pengetahuan yang masuk ke siswa akan berpengaruh terhadap keyakinan dan pembentukan pendidikan anak. Kualitas pendidikan yang tepat adalah di dalam kelas, karena ada mentor seorang guru”, tegas Sumarna.
Pada sesi selanjutnya, pengisian materi berupa teori dan praktek disampaikan juga oleh pengawas TK/SD. Dengan harapan guru-guru TK lebih semangat dalam mengajar di kelas khususnya agama secara profesional. (Nangim/Af)