Kota Semarang (Humas) – Didampingi Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Kakankemenag Kota Semarang, Ahmad Farid, membuka Manasik Perdana yang diselenggarakan oleh Kelompok Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Arraudlah, yang digelar di Masjid Raudlatul Muhsinin yang berlokasi di Jalan Dempel Kidul Nomor 47A Kel. Muktiharjo Kidul, Kota Semarang, Minggu (15/10/2023).
Dalam sambutannya, Ahmad Farid berpesan, jemaah haji Indonesia, khususnya Kota Semarang agar menjadi jemaah haji yang mandiri. “Manasik agar diikuti dengan baik, sehingga Bapak/Ibu memahami betul rangkaian ibadah haji dan umrah yang akan dilaksanakan di tanah suci. Wajib, sunah, dan larangan-larangan apa saja yang perlu diperhatikan, termasuk doa-doanya, sehingga pada saat melaksanakan ibadah yang sesungguhnya, Bapak/Ibu tidak lagi bergantung kepada pembimbing/munthowif,” tandasnya.
Tidak hanya terkait ibadah haji dan umrah, Ahmad Farid juga mengimbau kepada jemaah haji untuk menjaga kesehatan. “Ibadah haji dan umrah tidak hanya ibadah yang bersifat spiritual, tetapi juga merupakan ibadah fisik. Oleh karenanya, jagalah selalu kesehatan melalui pola makan yang benar, manage emosi dengan baik agar tidak mudah stress, olahraga dan istirahat yang cukup. Harapan kami, saat ini Bapak/Ibu dalam keadaan sehat, begitu pun pada saat nanti berangkat ke tanah suci,” ujarnya.
Kegiatan ini diikuti oleh calon jemaah haji dan umrah KBIHU Arraudlah tahun 1445 H.(Nba/bd)
