Semarang (Humas) – Kakanwil Kemenag Prov. Jateng, Musta'in Ahmad membekali penyuluh dengan ribuan masker untuk mensukseskan penerapan protokol kesehatan 5 M. Kakanwil menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya kepada para Penyuluh sebagai motor dari Kementerian Agama yang menguatkan hati dan mendampingi umat secara langsung dimasa pandemi Covid-19.
“Rasa bangga dan ucapan terimakasih atas sinergi, segala upaya dan jerih payah para Penyuluh telah membesarkan hati dan mendampingi umat dimasa pandemi ini, mudah-mudahan jadi amal baik bapak ibu semua,” ungkap Kakanwil saat kegiatan Pembinaan Penyuluh Lintas Agama pada jajaran Kanwil Kemenag Prov. Jateng Semarang (18/2).
Menjadi garda terdepan dan menjaga marwah Kementerian Agama, Penyuluh bersama tokoh agama memiliki peran sangat strategis dalam memberikan pengaruh pada kehidupan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan.
“Penyuluh bersama Tokoh agama sangat berpengaruh pada kehidupan masyarakat, dengan bahasa agama oleh para tokoh agama, maka sosialisasi penerapan protokol kesehatan 5 M lebih mudah diterima oleh umat dan masyarakat,” imbuhnya dihadapan para penyuluh lintas agama yang hadir di Aula Lt. 3 Gedung A.
Musta'in mengajak para Penyuluh untuk dapat bercerita hal-hal baik setiap hari, cerita moderasi beragama dan penerapan prokes 5 M dan hal baik lainnya melalui website maupun medsos. Potensi Jawa Tengah sudah ada dan harus dikembangkan. Arus informasi dari masyarakat umum yang demikian pesatnya harus kita imbangi dengan informasi-informasi yang baik yang bermanfaat bagi umat.
“Temukan cara-cara efektif dalam penguatan moderasi dan penerapan protokol kesehatan 5M, pastikan hasilnya, before and after harus terasa. Ungkap catat setiap persoalan yang ada, diskusikan untuk dicari jalan keluar, jika belum bisa diselesaikan Pokjaluh sampaikan dijenjang lebih tinggi,” pungkasnya mendorong pergerakan para PenyuluhÂ
Dalam kesempatan yang sama Kakanwil didampingi Kabid Urais, Pembimas Kristen dan Pembimas Buddha juga menyerahkan secara simbolis bantuan masker dan APD kepada perwakilan Penyuluh Kota Surakarta berupa baju  APD dan Kota Tegal berupa masker. Bantuan tersebut sebanyak 38.000 masker yang  dibagikan ke 576 kecamatan di Jawa Tengah dan APD. Pembagian Masker dan APD ini bertujuan untuk mengingatkan bahwa masyarakat harus patuh terhadap protokol kesehatan agar terhindar dari wabah Covid-19.(qq)