Cilacap (Humas) – Kakanwil Kemenag Prov. Jateng Musta’in Ahmad berempati kepada Penyuluh Kab. Cilacap yang yang bertugas di Lapas Nusakambangan, Jateng.
“Mereka sangat antusias terus ikut membantu para Warga Binaan Permasyrakatan (WBP), memberikan penguatan secara agama,” tuturnya.
Seorang Penyuluh Agama yang merupakan ujung tombak di Kementerian Agama RI harus mampu dalam membina, baik itu membina Majelis Taklim, Remaja Mesjid, rehab narkoba, dan anak Lapas sebagai binaan khusus. Penyuluh Agama adalah Aparatur Sipil Negara yang di beri tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh untuk melakukan bimbingan dan pembangunan melalui bahasa agama. Bimbingan agama terus digiatkan oleh para Penyuluh Agama Islam Kantor Kementerian Agama Kab. Cilacap terhadap Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) yang dilaksanakan di Lapas Nusakambangan guna memberikan bimbingan agama bagi para warga binaan selama menjalani proses rehabilitasi.
Untuk kehidupan yang lebih baik dimasa depan, setelah menghirup udara bebas menghadapi dunia luar perlu adanya pembekalan.
“Mereka akan terisolasi, tidak dapat mengaktualisasikan diri dalam kehidupan bermasyarakat. Untuk itu pembinaan perlu dilakukan dalam rangka membantu meningkatkan kualitas iman dan ketaqwaan sehingga nantinya dapat hidup dengan yang baik,” imbuh Musta’in. (D/Rf)