Kasat Samapta Polres Pekalongan Sampaikan Pesan Antisipasi Tindak Perundungan di Kalangan Pelajar kepada Siswa-siswi MTsN 2 Pekalongan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

KAB.PEKALONGAN, (HUMAS)– Upacara Bendera hari Senin (9/10/2023) di MTsN 2 Pekalongan berlangsung seperti. biasanya. Namun kali ini, ada satu hal berbeda yakni Pembina Upacara yang spesial. Beliau adalah Kasat Samapta Polres Pekalongan, AKP Suhadi. Dalam amanatnya, beliau membacakan sambutan dari Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi, .

Pesan utama yang disampaikan adalah terkait antisipasi tindak perundungan/bullying pada para pelajar di kab.Pekalongan. Pihak Kepolisian sebagai institusi negara sbgmna tertuang dlm UU No.2 tahun 2022 memiliki tugas pokok antara lain memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat sefta melakukan berbagai upaya untuk terlaksananya penegakan hukum. Oleh krn itu, Polres Pekalongan mengajak kpd para pelajar utk : 1) biasakan berdoa sblm beraktivitas; 2) berkomitmen utk tdk melakukan bullying, laporkan ke pihak sekolah maupun kepolisian jika terjadi tindak bullying; 3) Belajar memikirkan masa depan; 4) jangan mudah terprovokasi; 5) hindari nongkrong setelah pulang sekolah; dan 6) jadilah pelopor keselamatan berlalu lintas bagi lingkungan kelas, sekolah, rumah dan masyarakat.

Jalannya upacara yang khidmat kali ini salah satunya berkat peran petugas upacara. Siswa-siswi yang tergabung dalam kepengurusan OSIS dan Dewan Penggalang berkolaborasi menjadi petugas upacara.

Jalannya upacara yg tertib mendapat pujian dari bapak Kasat Samapta. “Selamat kepada para petugas, sudah melaksanakan tugas dengan sikap yang baik. Terimakasih juga kepada seluruh peserta upacara yg telah mengikuti dan menyimak pesan bapak Kapolres dg khidmat,” tuturnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala MTsN 2 Pekalongan, Dr. Imam Sayekti. “Alhamdulillah, upacara berjalan lancar, dan pesan Kapolres terkait dengan antisipasi
tindak perundungan telah tersampaikan. Mari kita laksanakan amanat beliau, agar tidak ada lagi tindak bullying yg terjasi di sekolah maupun di masyarakat,” ungkapnya.
(Red-matsandaka/MTb/bd)