Brebes – Pengurus Yayasan Mahabbatul Qur’an Al –Islamiyah Brebes di waktu sepenggala datang untuk bersilahturahim dan beraudiensi dengan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Brebes. Kamis, (22/06/2023) bertempat di Ruang Tamu Kantor Kementerian Agama Kabupaten Brebes
Ustad Abdul Wahab selaku Ketua Yayasan di terima langsung Plt. Kepala H. Mad Soleh didampingi Kasi Pd Pontren HM. Fauzi, memperkenalkan diri dan rombongan yang dibawa dengan mengungkapkan maksud dan tujuan datang bersilahturahim ke Kemenag Brebes.
“Kami mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas penerimaan dan sambutan ini, bahwa maksud tujuan kami ke sini, selain ingin bersilahturahim sekaligus ingin memperoleh masukan, saran dari Kementerian Agama tentang yayasan dan lembaga kami yang bergerak dalam bidang Pendidikan dan Pengajaran Al Qur’an yang mengkhususnkan pada pendidikan tahfiz, besar harapan kami apa yang kami perjuangkan dapat tumbuh dan berkembang dalam memberikan pendidikan Qur’an kepada masyarakat,” ungkapnya.
Ustad Wah sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa program pendidikan di rumah tahfizh diarahkan kepada anak-anak, agar mereka lebih mengenal islam, dapat membaca dan menulis Qur’an serta dapat menghafal ayat-ayat suci Al Quran dengan baik dan benar.
Mad Soleh dalam penerimaannya mengucapkan selamat datang di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Brebes, sudah menjadi tugas dan fungsi Kementerian Agama mendukung setiap masyarakat baik individu maupun secara kelembagaan dalam memberikan pendidikan atau pengajaraan Agama dan pendidikan Al Qur’an kepada masyarakat.
“Saya atas nama pribadi maupun Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Brebes menyambut baik atas pelaksanaan silahturahim dan audiensi ini. Saya juga menyambut baik dan mengapresiasi terbentuknya Yayasan Mahabbatul Qur’an Al-Islamiyah yang mengajarkan Tahfizh Quran bagi anak-anak di desa Terlangu Brebes,” ujar H. Mad Soleh.
“Alhamdulillah, Kami sangat bersyukur kalau masih ada orang-orang yang peduli dengan pendidikan Al Qur’an. Dan mengajarkan Al Qur’an dengan benar sehingga bisa memperkuat keimana dan ketaqwaan terhadap Allah SWT di masyarakat, mengingat beratnya beban pendidikan jika hanya ditangani oleh pemerintah saja,” imbuhnya.
“Pada hakekatnya, Kami mendukung dan mendoakan agar pembelajaran dan pendidikan di bawah nanguangan Yayasan Mahabbatul Qur’an Al Islmaiyah berjalan lancar, mendapat dukungan dari masyarakat sekitar sehingga bisa menjadi pencerah di masyaraat,“ pungkasnya.
Sebagai organisasi yang baru, Beliau berpesan agar segera dapat mengajukan ijin operasional dari aktivitas yang memberikan pendidikan kepada masyarakat dan berharap organisasi yang menaungi para penghafal AlQur’an dan calon-calon penghafal Al Qur’an ini, dapat lebih maju dan berkembang dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia pengajara Islam di masyarakat.(hid/Sua)