Kudus Setiap pada tanggal 21 April kita selalu memperingati Hari Kartini. R. A Kartini adalah pahlawan nasional yang memperjuangkan emansipasi wanita dan kesetaraan gender. Di dalam buku habis gelap terbitlah terang Kartini berjuang agar wanita mendapatkan persamaan hak dalam berbagai ranah kehidupan, kususnya pendidikan dan harus tetap menjunjung tinggi kodrat kewanitaanya. Dalam merayakan Hari Kartini, selalu diperingati dengan simbol simbol kewanitaan, yang disertai juga dengan pakaian khas daerah.
Dalam menyambut Hari Kartini, di Kabupaten Kudus menyelenggarakan acara apel pagi dan seminar. Apel pagi dilaksanakan pada tanggal 20 April 2018 yang diikuti di masing masing OPD, Sekolah, perguruan tinggi dan perusahaan. Sedangkan pelaksanaan apel pagi di madrasah yang di mulai dari RA ,MI, MTs dan MA dilaksanakan pada tanggal 21 April 2018.
Termasuk Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus merupakan bagian OPD di Kabupaten Kudus turut serta melaksanakan apel pagi dalam memperingati hari yang bersejarah ini.
Tampak suasana di Kantor Kemenag Kudus hari ini penuh ceria karena ibu-ibu tampil menarik dengan berbagai design kebaya yang dikenakan dan tidak ketinggalan pula bapak bapak memakai baju batik yang tidak kalah menariknya. Mereka penuh semangat datang pagi pagi ke kantor untuk mengikuti apel pagi yang dilaksanakan tepat pada jam 7.30 WIB di Aula Kemenag.
Selaku pimpinan apel pagi Hj. Siti Zumaroh membacakan sambutan Bupati Kudus, mustofa mengatakan Seiring dengan tema peringatan Hari Kartini ke 139 “ Dengan Semangat Kartini Kita Tingkatkan Kualitas Keluarga Dalam Menguatkan Pendidikan Karakter Generasi Penerus Bangsa”. sambutnya
Hal ini mengisyaratkan kepada kita akan peran perempuan dalam memberikan pendidikan kepada anak tidak hanya ilmu eksac saja, namun pendidikan karakterpun perlu ditanamkan pada jiwa setiap anak. Oleh karena itu dalam momentum peringatan Hari Kartini ini mustofa mengajak kaum perempuan di Kabupaten Kudus untuk menjawab tanggung jawab tersebut dengan terus meningkatkan kwalitas diri, baik dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan tekhnologi, seiring dengan upaya mempertebal keimanan dan ketaqwan kepada Tuhan Yang Maha Esa.lanjutnya
Dengan kesadaran itulah kaum wanita akan senantiasa mampu mewujudkan peranannya yang demikian penting dan strategis. Tidak hanya menjadi wanita karier yang sukses, sekaligus pula dalam mengemban kodratnya mendukung terwujudnya keluarga sebagai tempat tumbuhnya generasi penerus yang taqwa, cerdas, terampil, tanggap, tangguh dan berakhlakul karimah serta berkarakter. ( St.Zul/wwk )
