Kemenag Rembang Dukung Pemkab Wujudkan Rembang Sehat, Ini Ikhtiarnya

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang mendukung program Pemerintah Kabupaten Rembang dalam mewujudkan Rembang Sehat. Hal ini dilakukan dengan berbagai program yaitu Madrasah Sehat, Tempat Ibadah Sehat dan Pondok Pesantren Sehat.

Kepala Kemenag Rembang, H. M. Fatah mengutarakan hal itu dalam kegiatan Orientasi Tempat-Tempat Umum Sehat dalam menunjang pencapaian Kabupaten Sehat yang digelar oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, Rabu (28/12/2022) di Hotel Gajahmada, Rembang.

Fatah mengatakan, madrasah, pondok pesantren dan tempat ibadah adalah tempat umum yang berkoordinasi dengan Kementerian Agama. “Kami turut mendorong mewujudkan Kabupaten Rembang Sehat dengan mencanangkan program lembaga sehat di sejumlah madasah, ponpes dan tempat ibadah,” kata Fatah dalam paparan materinya.

Fatah menjelaskan, Madrasah yang sehat adalah Madrasah yang menyajikan semua aspek fisik Madrasah yang aman dan bersih melalui penyediaan aspek-aspek seperti lingkungan yang menarik. Juga menydiakan  tempat sampah tertutup yang memadai, ruang kesehatan (UKS) yang berfungsi, fasilitas cuci tangan yang cukup, kantin yang dirancang dengan baik dan fasilitas toilet yang bersih. Selain itu juga bebas  dari asap rokok.

 “Ada 20 madrasah di Rembang yang mengikuti program ini, baik tingkat MA, MTs, MI dan RA,” kata Fatah.

Sementara dalam mewujudkan rumah ibadah sehat, juga ditekankan adanya beberapa hal. Di antaranya, Rumah ibadah yang ramah lingkungan, ibadah inklusif (Ramah lansia, anak dan kaum disabilitas), dan larangan merokok di tempat ibadah serta KIE PHBS (Komunikasi Informasi Edukasi Pola Hidup Bersih Sehat).

Program lembaga Sehat ini juga menyasar pada Pondok Pesantren. SEtidaknya da 10 ponpes yang dicanangkan sebagai Ponpes Sehat tahun 2022. Fatah mengatakan, ponpes Sehat adalah Ponpes yang mewujudkan kemandirian warga pondok pesantren dan masyarakat sekitar dalam berperilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Fatah berharap, program ini akan diberlakukan di seluruh lembaga madrasah, rumah ibadah dan ponpes, juga lembaga-lembaga lain yang ada di Rembang. — iq/rf