KKG PAI Kec Batang Gelar Workshop Bimbingan Teknik Inovasi Media Pembelajaran

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
* Para guru PAI kecamatan Batang sedang mengikuti kegiatan workshop bimbingan teknis inovasi media pembelajaran

Batang – KKG PAI merupakan wadah perkumpulan bagi guru guru PAI. Disini keluh kesah anggota menjadi bagian yang sangat serius untuk dicarikan solusi terbaik. Untuk itu KKG PAI Kec Batang mengadakan workshop inovasi media pembelajaran, yang di laksanakan pada hari Rabu – Selasa (16 -22/06) di SD Negeri Kauman 7 Batang dengan 50 persen tatap muka dan 50 persen daring , dengan mengusung tema besar ” Bimbingan teknik inovasi media pembelajaran PAI dan budi pekerti”. Kegiatan ini di peruntukan bagi seluruh guru PAI di wilayah Kec Batang. Hadir dalam kegiatan itu Kepala Dinas pendidikan Kab. Batang, Pengawas PAI, Narasumber, dan seluruh peserta pelatihan dari unsur GPAI di Kec Batang.

H. Taufiq Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batang, dalam sambutannya mengatakan bahwa kita sebagai Guru PAI harus ambil bagian dalam pencegahan Covid 19 di lingkungan pendidikan kita dan di lingkungan masyarakat kita.

“Kita harus menjadi contoh dalam upaya untuk pencegahan penularan Covid 19 dengan jalan mencuci tangan, menjauhi kerumunan, dan selalu memakai masker,” kata H. Taufik

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa kita harus ekstra hati-hati dalam melaksanakan kegiatan, karena belajar dari sejarah saat ini Jawa Tengah menempati urut 6 setelah Jawa Barat yang berstatus zona merah.

“Ketika kita tengok situasi zona merah di kabupaten Kudus, yang menurut penelitian adalah Covid 19 dengan varian baru yaitu mutasi gen kelompok India. dan varian ini sangat berbahaya dan mudah sekali menular,” tambahnya.

Menyinggung tentang pendidikan, Dinas Pendidikan Kab Batang memberi lampu hijau pada rencana sebuah Sekolah untuk membuka program bordingschool.

Boardingschool ini menjadi solusi bagi peserta didik yang kebetulan tempat tinggalnya jauh dan untuk meningkatkan mutu pendidikan juga, bahkan Dinas Pendidikan memberi lampu hijau untuk pembukaan program boardingschool tingkat sekolah dasar jika ada yang ingin membukanya,” jelasnya

Di akhir sambutanya dia sangat mengapresiasi kegiatan workshop ini, karena workshop yang dilaksanakan para guru PAI berkontribusi terhadap perkembangan dan peningkatan kualitas mutu pendidikan di kabupaten Batang ini.

Pengawas PAI SD Kec Batang H.Idham Khalid dalam sambutannya mengatakan bahwa Guru di era pandemi covid 19 ini harus bisa memantau kegiatan belajar mereka, yang di laksanakan secara daring mau tidak mau merubah habit peserta didik.

“Peserta didik yang selama ini sudah terbiasa dengan pembiasaan sholat dhuha, sholat luhur berjamaah kadang terhenti karena pandemi Covid 19 ini, maka guru harus menjalin kerjasama yang harmonis dengan orang tua, tokoh masyarakat dalam rangka untuk tetap menjaga habit ritual keagamaan yang sudah jalan,” H. Idham Khalid .

Berkenaan dengan informasi PPG tahun ini Batang mendapat kuota 24 orang, 6 orang sudah mulai melaksanakan PPG yang berasal dari kuota 2018 yang masuk daftar tunggu,  sementara 18 orang menyusul pada tahap 2. dan dia meminta bagi teman teman guru PAI yang belum mendapat kuota PPG bersabar, semoga tahun depan dapat kuota yang lebih banyak lagi. (Idham/Siswo/Zy)