Karanganyar – Jemaah haji asal Kab. Karanganyar yang tergabung dalam Kloter 57 dan 58 telah tiba di Tanah Air pada Minggu (23/7/2023). Berdasarkan data Kemenag , 358 orang terdiri dari petugas dan jemaah Kloter 57 tiba pada Minggu pukul 01.00. Sedangkan 359 orang terdiri dari petugas dan jemaah Kloter 58 tiba pada Minggu, 23/7 pukul 05.00.
Kedatangan mereka disambut langsung oleh Bupati Karanganyar, Juliyatmono di Embarkasi Haji Donohudan Boyolali untuk kemudian diantar menuju Masjid Agung Madaniyah Karanganyar.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Karanganyar, Sofyan Hadi menyampaikan, secara keseluruhan proses kepulangan jemaah haji Kloter 57 dan 58 berjalan lancar meski ada beberapa kendala seperti keterlambatan penerbangan karena cuaca.
“Proses pemulangan jamaah haji Kloter 57 dan 58 berjalan lancar dari Bandara Jeddah menuju ke Tanah Air sejauh ini relatif berjalan aman dan lancar, kendati ada beberapa kendala. masih adanya jemaah haji yang membawa barang bawaan melebihi ketentuan penerbangan, padahal sudah berkali-kali disampaikan bahwa barang bawaan jemaah maskimal 32 kilogram (kg) untuk koper besar di bagasi dan 7 kg untuk koper kabin.
Selain itu juga ada beberapa jemaah yang kehilangan paspor jelang jadwal kepulangan.
“Ada satu orang dari Kkloter 57 yang tertinggal di Madinah, menjalani perawatan di ICU karena stroke,” katanya kepada Tribunjateng.com, Minggu, (23/7/2023).
Dia menuturkan, proses pemulangan Agus Suwondo yang masih menjalani perawatan di rumah sakit menunggu perkembangan kondisi kesehatan yang bersangkutan.
“Tunggu petugas panitia di Arab, kalau sudah layak terbang akan dipulangkan,” terangnya.
Sofyan menambahkan, jemaah haji Kloter 59 direncanakan akan tiba di Tanah Air pada Minggu (23/7/2023) malam.(ida/sua)
