Komunikasi Dan Koordinasi Menjadi Landasan Terbangunnya Soliditas Penyuluh Agama

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kota Magelang – Penyuluh agama yang memiliki tugas dan fungsi membimbing dan membina umat serta menyampaikan program pemerintah pada masyarakat tentunya akan memerlukan komitmen bersama untuk mengedapankan koordinasi dan komunikasi yang baik. Demikian disampaikan kepala KUA kecamatan Magelang Utara Taufig Nur Hidayat saat mendampingi penyuluh dalam komunikasi dan koordinasi, (Jum’at, 5/8).

“Dalam bekerja,  penyuluh agama Islam perlu selalu mengedepankan komunikasi dan koordinasi agar maksimal dalam kinerjanya. Komitmen ini hendaknya selalu dijaga dengan baik agar kerjasama dengan rekan sejawat dapat terwujudkan” kata Taufiq

Lebih lanjut disampaikan bahwa saat ini program yang wajib dilakukan adalah penguatan moderasi beragama di tahun toleransi. Ditegaskan oleh Taufik agar penyuluh agama aktif mengkampanyekan moderasi beragama sehingga terbangun sinergi anatara umat dan pemerintah sebagai modal  membangun Indonesia tumbuh Indonesia maju.

“Tahun ini telah dicanangkan sebagai tahun toleransi. Itu artinya pengarusutamaan modernisasi beragama menjadi perhatian utama  dalam melakukan penyuluhan pada umat” tegasnya kemudian.

Kegiatan komunikasi dan koordinasi penyuluh dilaksankan di kantor sementara KUA Kecamatan Magelang Utara, blok B5 Nomor 11 Kelurahan Kramat Utara, Kecamatan Magelang Utara kota Magelang. Hadir dalam kegiatan penyuluh agama Islam PNS dan non PNS di wilayah tugas Kecamatan Magelang Utara.

Jarot sebagai Penyuluh Agama Islam PNS menekankan pada penyuluh Non PNS agar dalam memberikan penyuluhan terkonsep, terstruktur dan berpedoman terhadap nilai-nilai Pancasila. Dengan demikian akan menumbuhkan kesadaran untuk terus menjaga harmonisasi dalam bermasyarakat serta menjalin persaudaraan sebangsa dan setanah air. (Wahono/Hari/rf).