Surakarta – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Surakarta mengadakan serangkaian acara wisuda untuk 220 siswa kelas XII, di Gedung Warastratama Surakarta, Sabtu (20/5). Acara yang diikuti seluruh guru dan karyawan ini diawali oleh Pasukan Pengibar Bendera (PASKIBRA) MAN 2 Surakarta sebagai pengendali kirab wisuda.
Ketua panitia, Sugiyono mengatakan, kegiatan wisuda tahun ini dibuat dengan nuansa berbeda dengan tahun sebelumnya, kali ini didesain ala perguruan tinggi (mengenakan pakaian toga lengkap) dengan harapan agar siswa-siswi yang diwisuda terinspirasi untuk melanjutkan ke perguruan tinggi yang mereka inginkan.
Dalam laporannya dia menyampaikan sebanyak 220 dari tiga jurusan IPA, IPS dan Program Keagamaan dinyatakan lulus 100 %. Sedangkan untuk tahun ini ada 76 siswa telah diterima di Perguruan Tinggi baik Negeri maupun Swasta melalui jalur SNMPTN, SPANPTAIN danJalur PMDK,” kata dia
“Tahun ini MAN 2 Surakarta mengalami kenaikan yang signifikan siswa yang diterima di PerguruanTinggi, ada 76 siswa yang telah di terima di PTN/PTS,” papar Sugiyono.
Wisuda kali ini juga dihadiri sejumlah wali siswa, Kakankemenag Kota Surakarta, Kasi Pendidikan Madrasah, Pengawas Madrasah, Kapolsek Kecamatan Laweyan, Lurah Sriwedari, Komite Madrasah, juga Kepala MA dan MTs di lingkungan Kemenag Kota Surakarta.
Menurut Kepala MAN 2 Surakarta, Slamet Budiyono, MAN 2 Surakarta adalah Madrasah yang mengalami proses metamorphosis (perubahandari Madrasah Mamba’ul ‘Umum (MU) menjadi PGAN baik 4 tahun maupun 6 tahun dan akhirnya menjadi MAN 2 Surakarta.
“Sejarah mencatat MAN 2 Surakarta sebagai tempat pendidikan Islam tertua di Indonesia,” ungkap Budiyono.
Menurut Budiyono, MAN 2 Surakarta semakin hari semakin besar tantangan baik dari segi akademik maupun non akademik khususnya tantangan global. Dalam mengatasi hal tersebut dengan adanya team work yang solid dari stakeholder yang ada.
Sementara itu Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Surakarta, Muslim Umar, dalam sambutannya menegaskan siswa MAN 2 Surakarta harus mampu bersaing dengan lulusan SMA/MA yang lain.
“ Tidak hanya bersaing dalam akademik juga dalam bidang ketrampilan, Bapak/ Ibu menyekolahkan di MAN 2 ini sangatlah tepat, karena dikelola dengan baik semua mendukung, proses pembelajarannya yang semakin baik dan harus di tingkatkan,” papar Muslim Umar.
Dia menutup dengan menyampaikan harapan bahwa pendidikan di madrasah semakin diminati oleh masyarakat sehingga madrasah nantinya menjadi idola, Madrasah lebih baik, lebih baik di Madrasah.
Salah satu wakil wisudawan darikelas XII IPS 1, Audi Oktafianto, mengatakan, bahwa wisuda ini bukanlah akhir perjalanan kita akan tetapi ini adalah perjuangan awal untuk menuju yang cita-cita lebih tinggi.
Pada puncak tersebut dimeriahkan hiburan tari kebanggaan MAN 2 Surakarta yang menjadi juara 1 pada kegiatan PPMN tingkat Jawa Tengah yaitu tari Gugur Gunung, juga ditampilkan Seni Hadrah, Akustik oleh siswa-siswi Boarding School kelas 11. (giek-rma/wul)