Tegal (Slawi) – Slogan Madrasah Hebat Madrasah Bermartabat sudah mulai menjadi kenyataan. Sudah banyak siswa – siswi Madrasah yang sudah berhasil menanamkan prestasi diberbagai bidang kejuaraan baik akademik maupun non akademik. Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tegal Sukarno saat memberikan sambutan dalam acara Wisuda Baca Tulis Alqur’an (BTA) Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Slarang Kidul Rabu, (28/02) di MIN Slarang Kidul.
Sukarno mengatakan Madrasah sekarang selangkah lebih maju dari lembaga pendidikan lainya. “Siswa Madrasah sekarang selain jago mengaji, juga hebat dalam bidang lainnya. Saya dapat laporan kalau MIN Slarang Kidul kemaren mendapat tiga juara satu dan satu juara tiga dalam Aksioma tingat Kabupaten Tegal, dan sekarang 60 siswa – siswinya berhasil lulus ujian BTA dan berhak untuk diwisuda. Ini adalah bukti jika Madrasah selangkah lebih maju,” kata Sukarno.
Sukarno menambahkan, jika dirinya sangat mendukung kegiatan ekstrakuler BTA, karena merupakan kegiatan yang tepat, mengajarkan siswa – siswi dalam membaca dan menulis Alqur’an secara baik dan benar. Siswa yang mengikuti wisuda secara tidak langsung telah menguasai ilmu membaca dan menulis Alqur’an dengan baik dan benar. Dengan adanya ekstrakuler BTA diharapkan akan mencetak generasi penerus yang mengamalkan Alqur’an, sehingga bisa mendatangkan keberkahan dari Allah swt.
Lebih lanjut, Sukarno menyampaikan jika masyarakat sudah memilih Madrasah sebagai lembaga pendidikan yang baik sebagai tempat anak – anak mereka menuntut ilmu. Karena masyarakat sadar di Madrasah anak – anak mereka akan mendapatkan ilmu agama dan ilmu umum. Untuk itu Sukarno berpesan agar seluruh warga Madrasah menjaga nama baik Kementerian Agama dengan selalu menjunjung tinggi lima nilai budaya kerja Kementerian Agama.
“Madrasah kita sudah terlanjur mendapat nilai baik dari masyarakat, jadi mari kita jaga dengan menjunjung tinggi lima nilai budaya kerja Kementerian Agama. Terakhir, selamat kepada wisudawan dan orang tua beserta gurunya, mari kita doakan agar mereka kelak jadi generasi penerus yang hebat,” ucapnya.
Sebelumnya Kepala MIN Slarang Kidul Alfiyah menerangkan bahwa ekstrakurikuler BTA merupakan kegiatan yang terstruktur. Terdapat beberapa tingkatan dimulai dari jilid satu sampai ghorib yang harus dikuasai oleh siswa – siswi. “BTA itu terstruktur, ada tingkatan yang harus dicapai siswa. Tujuanya agar siswa dapat membaca dan menulis Al Qur’an yang baik dan benar. Jika sudah demikian maka insya Allah akan tercipta generasi penerus yang mengamalkan Al Qur’an,”ujarnya.
Wisuda BTA Siswa – Siswi MIN Slarang Kidul Tahun 2018 diselenggarakan sebagai penanda dan apresiasi kepada Siswa – Siswi yang telah lulus dalam Ujian BTA. Terdapat 60 Siswa – Siswi MIN Slarang Kidul yang telah berhasil lulus dalam Ujian BTA dan berhak mengikuti Wisuda. Wisudawan terbaik diraih oleh Mualfi Fachril Fanani, siswi kelas enam putri dari bapak Jenal Aripin. Selain kankemenag Kabupaten Tegal, hadir pula Pengawas MI, Kepala Desa, tokoh masyarakat dan orang tua wali murid MIN Slarang Kidul. (am/rf)
