Banjarnegara – Rabu (5/1), tim futsal guru dan karyawan MAN 2 Banjarnegara turut serta dalam turnamen futsal antar satker di bawah naungan Kementerian Agama. Turnamen tersebut diselenggarakan oleh Kemenag Kabupaten Banjarnegara dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) Kemenag Tahun 2022. Dilaksanakan di lapangan futsal Surya Yudha Sport Center, MAN 2 Banjarnegara dengan kombinasi pemain senior dan junior berhasil menembus babak 8 besar.
Turnamen futsal tersebut diikuti oleh 28 tim. Terdiri dari 20 tim Kecamatan, 1 tim gabungan MIN, 4 tim MTsN, 2 tim MAN dan 1 tim dari kantor Kemenag Kabupaten Banjarnegara. Untuk tim kecamatan merupakan gabungan dari pegawai KUA serta guru dan karawan madrasah swasta di tiap kecamatan.
Bertanding menghadapi Kecamatan Sigaluh di partai pembuka. MAN 2 Banjarnegara menang dengan skor 4 – 2 dalam pertandingan cukup ketat. Lain halnya dengan partai pembuka harus bermain dengan adaptasi lapangan. MAN 2 Banjarnegara menang telak 6 gol tanpa balas menghadapi Kecamatan Pandanarum. Sayang di babak 8 besar harus mengakui keunggulan Kecamatan Wanadadi yang dihuni sederet guru-guru muda.
Manager tim MAN 2 Banjarnegara Prio Pambudi menyayangkan timnya gagal menembus babak semi final. Bermain sporadis di babak pertama pasukan Madrasahnya Para Juara memimpin 1 – 0 lewat gol spektakuler Afif Najib dari garis pertahanan. Babak kedua semuanya berbalik karena factor fisik kami lemah. “Paling tidak kami adalah satu-satunya madrasah yang berhasil menembus 8 besar, madrasah lain hanya sekali main saja,” jelasnya.
Prio menyampaikan permohonan maaf kepada madrasah karena tidak dapat mempertaankan capaian sebagai juara 3 pada gelaran sebelumnya. Terimakasih juga disampaikan kepada madrasah terlebih bagi para Bapak Ibu guru yang sudah sempat memberi dukungan langsung di lapangan. “Terimakasih atas segala dukungan bagi kami, semoga kami dapat mengevaluasi dan memperbaikinya di tahun berikutnya,” pungkas manajer nyentrik ini. (ar/ak/rf)
