Brebes-Guru-guru Ekonomi Korwil MAN 1 Brebes menggelar Bimbingan Teknis Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) di MAN 1 Brebes, dimulai Kamis, (01/12/2022) sampai dengan 12 hari kedepan.
Kegiatan PKB MGMP tersebut dipimpin langsung oleh Ketua MGMP Ekonomi Nur Azizah, yang dalam laporan pelaksananya menghimbau guru-guru agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan seksama sampai tuntas, yang nantinya akan dijadikan bahan dan dasar untuk mempersiapkan perangkat pembelajaran, penguasaan materi dan menggunakan media pembelajaran yang menarik dalam proses belajar mengajar.
Drs. H. Fajarin, M.Pd selaku kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Brebes, berharap, “Guru-guru harus terus berinovasi agar siswa tertarik mengikuti proses pembelajaran, apalagi diera digital saat ini, kita harus bisa beradaptasi agar tidak tergilas oleh zaman,” tegasnya.
Menurutnya kegiatan PKB bagi MGMP Ekonomi yang didanai dari pinjaman menginginkan adanya peningkatkan mutu dan daya saing serta profesionalisme guru.
“Dengan PKB MGMP Ekonomi ini dharapkan adanya peningkatkan profesionalisme guru, dimana bapak dan ibu dapat berdiskusi seputar media pembelajaran yang menarik dan menyenangkan serta kendala-kendala yang dihadapi dan bagaimana solusinya atas problematikan yang ada,” tambah pria yang konsen dengan dunia pendidikan ini.
“Proses kegiatan belajar mengajar yang dapat mengarah pada peningkatan mutu dan daya saing akan kita upayakan bersama melalui program 4 C yaitu 1. Critical Thingking (proses berfisikir secara kritis ), 2. Creativity (proses berfikir kreatif dan inovatif), 3. Communication (kemampuan berkomunikasi baik dari bahasa dan budaya sehingga komunikasinya menjadi efektif dan efisiean ) dan 4. Collaboration (sesuatu dikerjasakan bersama yang bermuara adaynya kerjasama dan gotong royong dalam mencapai tujuan bersama), dengan 4 C saya yakin dan percaya mutu dan daya saing pendidikan kita akan meningkat secara signifikan sehingga alumni madrasah mampu berkompetisi di era industry 4.0 dam 5.0, yang tidak hanya menjadi pekerja tetap akan menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” pungkasnya.
Acara pembukaan di tutup dengan kesepakatan berupa komitmen bersama berupaya meningkatakan mutu pendidikan dimadarsah masing-masing.(Hid/Sua)
