(Semarang-Bidang PAI). Hery Nugroho, Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (MGMP PAI SMA) Jawa Tengah menyampaikan bahwa pengurus MGMP PAI SMA Jawa Tengah masa Khidmah 2021-2024 dapat mewujudkan jargon MANTUL. Istilah tersebut adalah singkatan dari Moderat, Akuntabel, Nasionalis, Tangguh, Ukhuwah, dan Linnaas. Demikian disampaikannya saat memimpin Rapat Koordinasi Online Ke-1 MGMP PAI SMA Kabupaten/Kota Se-Jawa Tengah Selasa (4/1/2022).
“Pertama, moderat. Pengurus MGMP PAI SMA Jawa Tengah harus memiliki sikap moderat, yaitu memahami dan mengamalkan ajaran agama dengan tidak ekstrem, baik ekstrem kanan maupun ekstrem kiri. Hal ini sekaligus melaksanakan kebijakan Kementerian Agama tentang moderasi beragama. Kedua, akuntabel. Artinya dalam mengelola organisasi harus akuntabel, dapat dipertanggungwabkan. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Termasuk di dalamnya adalah pengelolaan keuangan. Ketiga, nasionalis. Pengurus harus mempunyai jiwa nasionalis yang kuat dalam meneguhkan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tuturnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, keempat, tangguh. Dalam perjalanan organisasi seringkali ada halangan atau rintangan, apalagi pada masa pandemi sekarang. Karenanya, pengurus harus mempunyai sikap tangguh. Tentunya di sini harus dibarengi dengan sikap kolaboratif, kreatif dan inovatif dalam melaksanakan program kerja.
“Kelima, ukhuwah. Dalam mengelola MGMP PAI harus menguatkan persaudaraan baik sesama pengurus di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota se-Jawa Tengah. Apabila ada masalah, perlu dimusyawarahkan dengan baik sebagaimana nama organisasi MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran). Keenam, linnaas. Kata ini diambil dari hadis Nabi Muhammad Saw., khairunnaas anfa’uhum linnnaas (sebaik-baik manusia adalah bermanfaat bagi manusia). Dalam konteks ini, keberadaan MGMP PAI SMA harus memberikan manfaat bagi pengurus dan anggota melalui berbagai program kerja. Diantaranya adalah setiap bulan diselenggarakan seminar online untuk menguatkan profesionalisme guru PAI,” tambahnya.
Seminar Online ke-2
Sementara itu sekretaris MGMP PAI SMA Jawa Tengah, Ahmad Taufik, rapat koordinasi online ini dihadiri Afifatun, Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Muda pada Seksi SMA/SMALB/SMK Bidang PAI Kanwil Kemenag Jawa Tengah, Pengurus MGMP PAI SMA Jawa Tengah, Pengurus MGMP PAI SMA Kabupaten/Kota Se-Jawa Tengah. Setelah paparan penguatan program kerja kemudian dilanjutkan dengan dialog.
Lebih lanjut dia menjelaskan dalam waktu dekat, insyaa Allah besok sabtu, 15 Januari 2022, MGMP PAI SMA Jawa Tengah akan menyelenggarakan seminar online ke-2 dengan tema merancang perangkat pembelajaran PAI berbasis moderasi beragama dan profil pelajar Pancasila.
Adapun narasumbernya adalah Ketua Pokjawas PAI Jawa Tengah (Amir Mahmud), Koordinator Bidang Pengembangan Perencanaan Pembelajaran MGMP PAI SMA Jawa Tengah (Mudawamah), Tim Bidang Pengembangan Perencanaan Pembelajaran MGMP PAI SMA Jawa Tengah (Robingatul Muthmainnah). Seminar online tersebut akan dimoderatori oleh Saiful Rahmat (Tim Bidang Pengembangan Perencanaan Pembelajaran MGMP PAI SMA Jawa Tengah). “Mohon doa restunya semoga kegiatannya berjalan dengan lancar, sukses, dan berkah. Aamiin,” pintanya. (dsr/hery/rf)
