081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Whistle Blower

MTs Cokroaminoto Wanadadi Boyong Piala Film Pendek Uji Wawasan Kepalangmerahan Tingkat Kabupaten

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – MTs Cokroaminoto Wanadadibulan ini memboyong piala kembali dalam rangka lomba film pendek yang diprakarsai oleh KSR PMI Banjarnegara ini bertujuan memberikan pembelajaran kepada remaja tentang pentingnya pembentukan karakter sejak dini.

Film pendek uji wawasan kepelangmerahan berjudul “Pertolongan Patah Tulang Tertutup” yang dimainkan oleh peserta didik MTs Cokroaminoto Wanadadi ini berdurasi lima menit disutradarai oleh Al Afghani pengampu ekstra PMR dan diperankan oleh 4  peserta didik yang mengikuti ekstra PMR di MTs Cokroaminoto Wanadadi, bernama 1). Syahmina Syarofatulauliazulfa, 2). Shabila Fawwaz Atikoh, 3). Shakira Al Tafilzani Arifin, 4). Maulia Maya Sofa.

Harapan lain semoga ke depan lebih banyak lagi piala-piala yang diboyong dalam ajang lomba PMR ditingkat lokal maupun kabupaten. Al Afghani salah satu tim guru pengampu ekstra PMR mengatakan film pendek ini benar-benar melatih karakter peserta didik dalam menghadapi kenyataan di lingkungan masyarakat nantinya, dan bangga atas hasil kali ini bisa memboyong piala Kembali.

“Alhamdulillah pada kesempatan ini bisa memboyong piala kembali, tidak sia-sia usaha selama ini dilakukan, tetap semangat untuk di ajang lomba selanjutnya,” ujar Al Afghani setelah mengambilkan piala di kantor PMI Kabupaten Banjarnegara Sabtu (17/09).

Harapan lain juga disampaikan oleh Al Azis Nurhidayat Kepala MTs Cokroaminoto Wanadadi ruangan kepalanya. Bangga sekali dengan usaha dari Pak Al Afghani sebagai guru pembimbing dan sekaligus sutradara film pendek ini. Lanjutkan perjuangannya ke depan tetap semangat, dan dengan adanya film pendek ini peserta didik bisa menerapkan di lingkungannya masing-masing.

”Bangga sekali saya sebagai kepala madrasah punya guru yang bisa membimbing bahkan sekaligus sutradara dan pengambil video tanpa menyewa pihak pengambil gambar ke luar, tak sia-sia perjuangannya untuk madrasah tercinta ini. Semoga anak-anak juga bisa menerapkan karakter ini di lingkungannya sendiri,” pungkas Al Azis selaku kepala madrasah. (ds/ak/rf)

Skip to content