Batang – Sebagai wujud sukur kepada Allah atas selesainya pendidikan di MTs Nurul Huda Banyuputih menggelar Wisuda Kelas Tahfidz angkatan ke-2 dan sekaligus pelepasan siswa kelas IX angkatan ke-38 Tahun Pelajaran 2020/2021 pada Sabtu (12/06) di Rumah Makan Tirta Astri, Sempu, Limpung. Jumlah siswa yang dilepas tahun ini adalah 199 siswa yang selanjutnya diharapkan mereka akan melanjutkan pendidikannya kejenjang berikutnya.
Rangkaian Wisuda Tahfidz diawali tahtiman Alquran pada Jumat, (11/06), di Mushola MTs yang dipimpin langsung oleh Pembina Tahfidz, Kyai Untung Maliki, Al hafidz dan prosesi wisuda (pengalungan samir dan pemberian syahadah), serta diakhiri dengan nasihat, doa khatmil quran, dan salawat pada Sabtu (12/6) .
Kepala MTs Nurul Huda Banyuputih, Khoirin dalam keterangannya mengatakan bahwa pembukaan kelas tahfidz di MTs Nurul Huda Banyuputih bertujuan untuk mengembangkan potensi dan melanjutkan hafalan siswa yang telah dimulai pada jenjang SD/MI di sekitar MTs, terbukti sudah banyak siswa hafal juz amma.
“ Kita melihat potensi dari lulusan SD/MI disekitar Madrasah yang ternyata telah banyak mereka yang hafal juz amma, maka dalam rapat sekolah memutuskan agar madrasah untuk membuka kelas kusus tahfidz agar potensi anak-anak tadi dapat dikembangkan sampai hafal Alquran,” jelas Khoirin.
Dia juga mengatakan bahwa madrasahnya tahun ini baru membuka satu kelas Thafidz dengan kuota 32 siswa. Adapun target bagi siswa yaitu menghafal Alquran minimal enam Juz dalam waktu tiga tahun.
“ Setiap seminggu dua kali siswa harus setor hafalan ke pengampu tahfidz, mereka juga dapat melanjutkan bimbingan hafalan di Pondok Pesantren An Nahdliyah Banyuputih bagi yang ingin sekaligus mondok,” tambahnya.
Pembina tahfidz Kyai Untung Maliki, Dalam sambutannya menyampaikan agar siswa selalu menjaga dan melanjutkan hafalannya hingga hafidz 30 juz.
“Saya berharap kepada para siswa agar tidak bosan-bosan murojaah dan menghafal Alquran. Walaupun masanya sedang seperti ini, semoga kalian tidak surut semangat, tetap melajutkan hafalan kalian di jenjang selanjutnya sampai hafidz 30 juz,” kata Kyai Untung Maliki
Dia juga menuturkan meskipun di tengah masa pandemi Covid-19 sekarang ini, jangan menyurutkan langkah para siswa untuk menuntaskan hafalannya. Model virtual pun dapat ditempuh untuk menjaga kelancaran kegiatan tersebut. Alhamdulillah banyak siswa yang melebihi target hafalan. Namun, ada juga siswa yang belum sesuai target hafalannya. (khoirin/Zy)
