MTsN 4 Banjarnegara Selenggarakan Workshop Penelitian Bagi Guru dan Siswa

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – MTs Negeri 4 Banjarnegara mengadakan workshop penelitian bagi guru dan siswa pada hari Rabu, (1/6) bertempat di aula madrasah. Workshop dilaksanakan dalam rangka menambah wawasan guru dan melatih para siswa-siswi dalam hal penelitian atau riset. Adapun narasumber dalam workshop tersebut adalah Indah Piliyanti, dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Surakarta.

Acara workshop yang diikuti oleh 51 peserta terdiri dari 10 guru dan 41 siswa tersebut dimulai pukul 08.00 WIB, diawali dengan sambutan Kepala MTsN 4 Banjarnegara, Sidik Wibowo Akhmad. Dalam sambutannya kepala madrasah memberikan motivasi kepada para peserta agar semangat dalam mengikuti kegiatan tersebut.

“Terima kasih kepada bapak dan ibu guru serta siswa-siswi yang mengikuti kegiatan ini. Ada banyak ilmu yang bisa didapat setelah mengikuti workshop, yang semuanya sangat berguna, dan menambah wawasan dalam bidang penelitian. Guru berprestasi tidak lepas dari karya penelitian, prestasi siswa juga bisa ditunjukkan dengan mengikuti lomba riset atau penelitian. Dari workshop ini saya yakin akan lahir guru dan siswa yang punya hobi menulis, membaca, dan punya karya,” ungkap Sidik Wibowo dalam sambutannya.

Setalah acara sambutan kepala madrasah, dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh narasumber yang merupakan dosen bidang sains di UIN Surakarta. Dalam pengantarnya, disampaikan bahwa penelitian dilakukan utamanya adalah berkaitan dengan manfaat dari penelitian itu sendiri.

“Manfaat penelitian tidak semata-mata untuk diri sendiri, namun lebih kepada manfaat bagi masyarakat dalam skala besar maupun kecil,”  jelas Indah Piliyanti.

Selanjutnya dijelaskan bahwa riset diawali dari adanya masalah dan keinginan atau upaya untuk memecahkan masalah tersebut. Sifat keingintahuannya harus tinggi, namun bukan kepo. Dari rasa ingin tahu tersebut, maka akan tergerak untuk melakukan penelitian. Selanjutnya masalah yang ditemukan dituangkan dalam bingkai judul.  

“Kata kuncinya, semua diawali dengan banyak membaca. Karena untuk bisa membuat sebuah karya penelitian, paling tidak harus membaca 10 paper atau buku pustaka pendukung,” jelasnya lagi.

Workshop diikuti dengan sangat antusias oleh peserta. Dalam pelaksanaan kegiatan, para siswa peserta dibagi menjadi beberapa kelompok yang dipandu oleh seorang guru pembimbing. Kegiatan workshop berjalan lancar, dan selesai sekitar pukul 15.00 WIB. (Khm/ak/rf)