Demak – Pelaksana tugas (Plt) Kepala Kantor Kementerian agama kabupaten Demak,Muhaimin didampingi Humas Kemenag Kabupaten Demak, Musafak lakukan monitoring secara langsung pelaksanaan Ujian Akhir Madrasah Barstandar Nasional Berbasis Komputer (UAMBN-BK) Madrasah Aliyah (MA) hari pertama Rabu (13/03) di Madrasah Aliyah Nahdlotul Ulama (MA NU) Demak.
UAMBN-BK tersebut diikuti 76 lembaga Madrasah Aliyah (MA) se Kabupaten Demak dengan jumlah siswa siswi 4972 peserta, UAMBN-BK akan berlangsung selama tiga hari sesuai jadwal dimulai Rabu s.d Jumat 13-15 Maret 2019. Tahun ini semua Madrasah di Kabupaten Demak sudah melaksanakan ujian akhir berbasis komputer. Hal tersebut salah satu upaya peningkatan mutu pendidikan madrasah.
Muhaimin mengatakan, pelaksanaan UAMBN-BK terpantau berjalan dengan baik dan lancar, tidak ada kendala mengingat persiapan sudah dilaksanakan sebaik mungkin, di mana anak didik sebelumnya telah mengikuti simulasi UAMBNBK .“Mereka tidak mengalami kesulitan dalam menggunakan aplikasi UAMBN-BK tersebut, karena sebelumnya sudah pernah dilakukan simulasi.” jelasnya.
Sedangkan Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Kemenag Kabupaten Demak, Juair ditempat terpisah mengatakan, ada tiga mata pelajaran (Mapel) yang di UAMBN-BK kan tahun ini, antara lain; Alquran Hadist hari pertama, Fiqih hari kedua dan SKI hari ketiga, agar siswa / siswi selama melaksanakan UAMBN-BK tanpa ada gangguan khususnya pada jaringan perlu adanya kekompakan semua pihak.
“Untuk itu pihak madrasah dan semua yang terlibat dalm UAMBN-BK MA untuk bisa bekerja dengan sungguh-sungguh sehingga UAMBN-BK bisa berjalan dengan baik dan lancar,” katanya.
Juair menambahkan, dimasing-masing madrasah ada yang melaksanakan 1 sesi , dua sesi, dan ada yang tiga sesi. “Hal tersebut tergantung sedikit banyaknya jumlah siswa pada Madrasah Aliyah yang mengikuti UAMBN-BK,“ imbuhnya.(ms/Wul)