Mukhlis Berharap GP Ansor Kota Semarang Dapat Bersinergi dengan Pemerintah

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang–Kepala Kankemenag Kota Semarang Mukhlis Abdillah, hadiri Konferensi Cabang (Konfercab) IX Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (PCGP) Ansor Kota Semarang, yang digelar pada Minggu (9/1) di Ponpes Roudlotus Saidiyyah Kalialang Sukorejo Gunungpati Semarang. Hadir pula pada acara ini, Walikota Semarang Hendrar Prihadi. Dalam sambutannya Hendi, sapaan akrab Walikota Semarang ini, menyampaikan pentingnya keberadaan GP Ansor Kota Semarang. ”Sangat penting adanya Ansor di Indonesia dan Kota Semarang, karena Ansor ini lahir jauh sebelum Indonesia lahir. Jadi Ansor sudah membuktikan bahwa organisasi ini bisa menyesuaikan diri dan bertahan dengan perkembangan zaman,” kata Hendi.

Pada kesempatan ini, Hendi mengapresiasi keikutsertaan GP Ansor Kota Semarang dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, antara lain dalam upaya pengamanan perayaan Natal dimana GP Ansor bersama Banser Kota Semarang melakukan pengamanan hampir di seluruh Gereja untuk memastikan keamanan jalannya misa Natal. Selain itu GP Ansor juga ikut berperan dalam penanganan Covid-19 di Kota Semarang melalui pembagian masker dalam jumlah besar. “Jumlah masker yang dibagikan bukanlah sedikit, jika dirupiahkan maka nilainya luar biasa,” ucap Hendi.

Konfercab ini juga dihadiri oleh Ketua PB Ansor yang diwakili oleh Gus Ulil Archam, Sekretaris PW GP Ansor Jateng, Ketua NU Kota Semarang dan Khatib Syuriah NU.
Ketua PCGP Ansor Kota Semarang periode 2018-2022, Rahul Syaiful Bahri, mengatakan bahwa saat ini telah memiliki anak cabang disetiap Kecamatan Kota Semarang. “Dulu Kita Cuma punya 8 anak cabang, sekarang Kita sudah 16 Kecamatan dan sudah melakukan diklat secara lengkap,” ungkap Rahul.

Mukhlis selaku Kepala Kankemenag Kota Semarang berharap melalui Konfercab IX PCGP Ansor Kota Semarang akan terbentuk kepengurusan yang bisa bersinergi dengan pemerintah setempat. “Semoga Konfercab IX ini berjalan dengan lancar dan sukses, dan nantinya kepengurusan yang baru dapat bekerja sama dengan Pemerintah Kota Semarang,” harap Mukhlis.–Joko/NBA/bd