Kota Pekalongan – Dalam rangka mendukung percepatan penanganan stunting di Kota Pekalongan, Puskesmas Medono melakukan kegiatan pemeriksaan Hb bagi siswa MAN 1 Kota Pekalongan di Aula setempat. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh siswa kelas X sejak pagi tadi. (17/12/2022). Program tersebut merujuk pada program Dinas Kesehatan Kota Pekalongan.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) stunting adalah gangguan perkembangan pada anak yang disebabkan gizi buruk, terserang infeksi yang berulang, maupun stimulasi psikososial yang tidak memadai. Seorang anak didefinisikan sebagai stunting jika tinggi badan menurut usianya lebih dari dua standar deviasi, di bawah ketetapan Standar Pertumbuhan Anak WHO.
Dalam penjelasannya Aris selaku Humas MAN 1 Kota Pekalongan menyampaikan tindakan pencegahan stunting tentu lebih bijak dilaksanakan oleh semua orang di lingkungannya,
“Kita harus bijak dalam pencegahan stunting terutama dalam linglkungan yang terdapat anak balita dan pasangan usia muda terhadap kemungkinan terjadinya stunting, daripada harus melakukan upaya penanganan setelah stunting itu terjadi. Biaya pencegahan stunting tentu lebih murah dan dampaknya tentu akan lebih terkendali, daripada apabila sudah terjadi stunting.“ ungkapnya
Berikut ini beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah stunting:
1) Memenuhi kebutuhan gizi sejak hamill, 2) Beri Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif sampai bayi berusia 6 bulan, 3) Dampingi ASI Eksklusif dengan Makanan Pendaping Air Susu Ibu (MPASI) sehat, 4) Terus memantau tumbuh kembang anak, dan 5) Selalu jaga kebersihan lingkungannya. Pengecekan Hb pada siswa adalah salah satu upaya deteksi dini pencegahan stating. (Ars/@nSi/bd).
