KOTA PEKALONGAN – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Kementerian Agama Kota Pekalongan, Hj. Ida Sofanah Kasiman beserta pengurus lainnya, turut serta menghadiri acara Khataman dan Peringatan Nuzulul Quran 1444 H/2023 M yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan Gebyar Ramadhan 1444 H/2023 M Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama RI. Selasa (11/4/23).
Tema yang diangkat dalam peringatan kali ini adalah “Ilmu adalah Cahaya”. Momentum turunnya Al-Qur’an sekaligus menjadi masa diturunkannya ilmu pengetahuan kepada Nabi Muhammad SAW.
Menurut Penasihat DWP Kemenag Eny Retno Yaqut, ini merupakan momen penting bagi sejarah peradaban Islam. Iqra atau yang berarti bacalah ini memiliki kandungan pesan yang sangat kuat tentang pentingnya membangun peradaban yang harus dimulai dengan membaca..
Eny Retno Yaqut juga menyampaikan pesan Al-Quran agar membaca tidak semata-mata pada objek luasnya ketersediaan teks yang dituangkan dalam kitab suci dan buku-buku saja, tetapi juga merupakan pesan kepada kita untuk mengoptimalkan kemampuan akal pikiran agar mampu menjadi seorang pembelajar dalam semua sendi kehidupan.
“Kemampuan membaca ini amat penting dimiliki agar kita dapat memilah informasi yang tepat. Terlebih, saat ini media sosial kita dipenuhi dengan ribuan informasi. Pemilahan informasi yang tepat, akan membawa banyak manfaat bagi kehidupan,’ ungkapnya.
“Pembelajaran adalah yang mampu membaca fenomena untuk kemudian dianalisis dan diimplementasikan di dalam kehidupan nyata, sehingga bisa berguna bagi sekitar,” sambungnya lebuh lanjut.
Senada dengan Eny, Ketua LazisNU Habib Ali bin Hasan Al Bahar, dalam tausiyahnya menjelaskan bahwa saat kita ingin memahami Al-Quran, kita tak hanya perlu memahami teksnya saja, namun juga harus bersambung dengan konteks kenapa Al-Quran itu diturunkan. (ANT/bd).