Kebumen – Menghadiri undangan Peringatan Isra’ Mi’raj di Masjid Al Khayyu Desa Gemeksekti Kabupaten Kebumen, menjadi salah satu cara mempererat hubungan silaturahmi Guru dan Karyawan MIN 1 Kebumen dengan masyarakat sekitar. Terlebih, sebagian besar jama’ah adalah keluarga dan alumni MIN yang dahulu dikenal dengan nama MIN Tanuraksan ini. Bersama ribuan jama’ah, guru dan karyawan berbaur mendengarkan hikmah Isra’ Mi’raj dari KH. Miftah Ramadhan asal Banyumas, Sabtu (28/1).
Kyai yang bersuara merdu ketika bershalawat ini menjelaskan pentingnya mencari keberkahan dalam hidup, caranya dengan mengikuti ajaran para ulama sepuh.
Dalam mauidzah hasanahnya, ia mengingatkan kaum muslim agar tidak meninggalkan tiga perkara penting. “Jangan tinggalkan Shalat, Al Qur’an, dan Shalawat” ungkapnya.
Disampaikan, pesan ini sebagaimana yang disampaikan Syeikh al-‘Arif Billah KH Abdul Malik bin Ilyas Purwokerto (Mbah Malik) yang adalah guru dari Habib Luthfi bin Yahya salah satu ulama kharismatik dari Pekalongan.
Selain hal tersebut, mengutip QS. Al A’raf ayat 96, Ia menerangkan jika penduduk suatu wilayah benar-benar beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT. niscaya Allah akan membuka keberkahan-keberkahan dari langit dan bumi. Namun demikian ia juga menegaskan, barang siapa mendustakannya maka Allah SWT. akan memberi balasan terhadap apa yang mereka kerjakan.
Pada tengah hari, acara peringatan usai bersamaan dengan turunnya hujan deras yang merupakan berkah dari Allah SWT. Sembari menunggu hujan reda, jama’ah nampak tidak terburu beranjak dari lokasi. Sebagian besar bertahan di bawah tarub menunggu hujan reda sembari diiringi sayup-sayup kesenian jam janeng. (Dwi/fz/bd).
