Pupuk Kewirausahaan sejak dini, MIN 1 Rembang Gelar Bazar

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang — Untuk mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan semangat kewirausahaan bangs dan menciptakan kemandirian di bidang Ekonomi, keluar besar MIN 1 Rembang menggelar Food Bazaar Competition pada SAbtu (22/10/2022).

Kegiatan ini juga diadakan dalam rangka memperingati hari santri. Kegiatan ini berupa pemeran makanan kecil serta makanan dan minuman tradisional yang dibuat dan dijual oleh siswa kepada seluruh warga MIN 1 Rembang serta masyarakat sekitar.

Kegiatan ini bersifat umum, sehingga warga masyarakat sekitar boleh masuk dan membeli makanan minuman tradisional yang di jajakan siswa di halaman madrasah. Nampak berbagai makanan dan minuman dijajakan siswa seperti; corndog, jus buah, aneka gorengan, es buah, rujak,kebab , dan lain sebagainya, dengan harga bervariasi, mulai Rp. 2000,- sampai Rp. 5.000,-. 

Menurut ketua panita kegiatan yang juga guru MIN 1 Rembang, Ahmad Nurul Mubin, mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan semangat kewirausahaan serta keberanian siswa. “Kami bermaksud menumbuhkan jiwa niaga kepada siswa, karena sebagaimana hadist nabi bahwa 8 dari 10 sumber Rizqi itu melalui perniagaan. Sehingga diharapkan siswa tidak malu jika kelak harus memulai usaha perniagaan,” terang Pak Mubin.

Masih menurut Mubin, dengan langsung berjualan dapat mempraktekkan pembelajaran fiqih secara kontekstual, sehingga anak didik dapat mengerti dan mempraktekkan syarat jual beli secara benar. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari para wali murid, dengan membantu secara maksimal putra-putrinya untuk berjualan.

“Saya senang sekali dengan kegiatan ini, karena bisa melatih keberanian anak saya yang pemalu, serta saya juga bisa nitip berjualan makanan kecil yang bisa menambah penghasilan saya,” ujar Bu Asiyah, salah satu wali murid kelas 6.

Kegiatan Bazaar ini dimulai pukul 08.00 setelah upacara hari santri, sampai dengan 11.30 WIB. Tampak masing-masing kelas menampilkan kelompok Bazaar. Kelas yang diikutkan adalah kelas 4-6 sebanyak 8 rombel. Masing-masing rombel dua stand, jadi ada 18 stand bazar yang berjejer rapi di halaman madrasah. “Untuk kelas 1-3 sengaja tidak kami ikutkan membuat stand Bazaar, karena disamping masih kecil, cukup mereka sebagai pembeli saja,  juga anak kelas 1-3 pada hari ini ada kegiatan lomba mewarnai dan menggambar dengan tema santri,” ujar Mubin.

Masih menurut Mubin, agar lebih greget, kegiatan ini juga ada penilaiannya, yang meliputi kebersihan stand, jenis makanan dan kesehatannya, keramahan dan kreatifitas penjualnya dan yang terakhir adalah laris tidaknya stand. “Kami sudah siapkan hadiah yang menarik bagi stand yang mendapatkan juara 1,” terang Mubin.

Kreatif

Terpisah kepala MIN 1 Rembang, H.Ahmad Fahimi mengatakan, pihaknya sangat bangga dengan ide kreatif para guru-guru MIN 1 Rembang. “SDM MIN 1 Rembang ini sangat luar biasa, khususnya guru-gurunya, mereka sangat kreatif dalam membuat ide-ide baru baik dalam kegiatan pembelajaran maupun menciptakan program kegiatan. Sebagai Kepala Madrasah saya membuka kran kreativitas guru seluas-luasnya, asal masih dalam ranah yang tidak menyalahi tupoksi sebagai guru,” terang Fahimi. D

ukungan dari kepala madrasah juga diwujudkan dengan menyusun anggaran kegiatan yang banyak dialokasikan untuk peningkatan mutu kegiatan pembelajaran serta program-program pendukungnya untuk anggaran tahun 2023 kedepan. – nis/iq/bd