081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Rakor KKG MI terapkan sistem In On In

Surakarta – Seksi Pendidikan Madrasah Kankemenag Kota Surakarta adakan rapat koordinasi Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah Kota Surakarta (22/10). Bertempat di Aula Kantor Kemenag Kota Surakarta, rapat koordinasi ini dihadiri oleh Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Syamsuddin dan Pengawaas Madrasah, Istiqomah. Rapat diawali dengan pengarahan oleh Kepala Kasi dan kemudian dilanjutkan koordinasi antara para guru dengan pengawas madrasah.

            Rapat koordinasi ini dilaksanakan dengan tujuan menyeleraskan pendapat dan pemberian pengarahan mengenai materi kebijakan moderasi agama yang sedang digaungkan. Dalam hal ini, bertukar pendapat dilakukan untuk menyatukan pemikiran. Arahan dan penjelasan diberikan secara detail kepada para guru yang hadir. Dua puluh lima guru dan kepala Madrasah Ibtidaiyah hadir dalam rapat koordinasi ini. Syamsuddin dalam sambutannya, “Rapat koordinasi ini merupakan wadah agar nantinya program – program pengembangan berjalan dengan baik dan sesuai dengan prosedur serta meningkatkan kualitas keprofesian madrasah dan para guru.” Diingatkan juga bahwa dalam menggunakan anggaran harus berhati-hati dan sesuai dengan petunjuk teknis untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

            Dalam penyelenggaraannya, rapat koordinasi ini memaparkan terkait rencana jadwal kegiatan, pembukaan, teknis pelaksanaan, dan sebagainya. Koordinasi ini sebagai langkah pra-kegiatan agar nantinya materi bisa tersampaikan secara urut dengan sistem kegiatan In On In yaitu, in sebagai kegiatan tatap muka dengan fasilitator, on sebagai kegiatan praktek di madrasah. Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan koordinasi bersama fasilitator terkait teknis pelaksanaan. Adapun fasilitatornya yaitu Diah Hikmawati sebagai fasilitator literasi, Reta Novirismahi sebagai fasilitator numerasi, dan Ahmad Qusnudin sebagai fasilitator sains. Setelah kegiatan terlaksana, dilakukan penyusunann laporan secara langsung untuk menghindari penumpukan tugas. KKGMI (Kelompok Kerja Guru MI) dan KKMI (Kelompok Kerja Kepala MI) rencananya akan memulai kegiatan pada pekan terakhir bulan Oktober sampai akhir November 2021. Kegiatan tersebut mendapat bantuan blokgrand dari pemerintah (Kemenag RI melalui proyek Madrasah Reform). Tidak lupa dalam acara ini menerapkan protokol kesehatan secara ketat seperti penggunaan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. (nd/my/bd)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content