Kebumen – Madrasah sebagai lembaga pendidikan yang bercirikan Islam memiliki kewajiban untuk menguatkan nilai-nilai keimanan sekaligus menanamkan nilai keilmuan dan keterampilan kepada anak didiknya. Kewajiban tersebut bertujuan untuk mengantarkan lahirnya generasi yang salih dan salihah, cerdas, terampil dan berakhlakul karimah.
Pesan itulah yang disampaikan Kepala MAN 4 Kebumen, Suratno, M.Pd.I dalam Pemaparan Program dan Rapat Pleno Komite pada Sabtu (15/10). Acara yang dilaksanakan di Aula MAN 4 Kebumen tersebut dihadiri oleh para guru, pegawai, komite madrasah dan wali murid. Rapat diselenggarakan dalam tiga sesi di mana sesi pertama melibatkan wali murid kelas 10, kelas 11 dan kelas 12 pada sesi terakhir.
“Kami punya komitmen mendidik putera-puteri penjenengan jadi anak yang tidak hanya pandai, terampil, tapi juga salih dan salihah. Dengan memiliki putera-puteri yang salih dan salihah, panjenengan akan beruntung. Karena kata Nabi, kalau kita sudah meninggal, kita akan tetap mendapatkan pahala sebab doa anak-anak kita yang salih-salihah itu,” demikian kata Suratno.
Selain itu, Suratno juga berharap untuk mewujudkan komitmen tersebut wali murid memberikan support baik moral maupun material. Suratno juga menegaskan seandainya orang tua diminta kontribusi finansialnya hal itu diniatkan sebaga shadaqah jariyah. “Amal shadaqah jariyah itulah yang juga bermanfaat untuk bapak ibu semua terutama nanti pada saat menghadap Allah Swt,” imbuh Suratno.
Di akhir acara, Ketua Komite MAN 4 Kebumen, Dasuki Anwar, M.Ag tidak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya atas keputusan yang telah disepakati bersama antara komite dan wali murid. “Kami berterima kasih dan sungguh-sungguh mendoakan semoga panjenengan senantiasa diberikan kemudahan dan keberkahan,” ucap Dasuki yang diamini oleh peserta rapat. (Cak Rose/Fz/bd)
