Kudus – Dalam rangka memperingati Harlah Madrasah TBS yang ke 92, pada hari Jum’at Malam 02 Maret 2018, bertempat di halaman Madrasah TBS Kudus diadakan acara Pengajian Umum. Pengajian kali ini terasa berbeda karena disamping untuk memperingati Harlah Madrasah TBS juga dalam rangka Walimatul Wakirah PAUD TBS Kudus.
Pengajian di hadiri oleh ribuan santri yang datang dari penjuru wilayah Kabupaten Kudus dan masyarakat di sekitar madrasah. Juga dihadiri oleh segenap pimpinan Satker yang ada di Kabupaten Kudus, KanKemenag Kudus, para Kyai dan Alim Ulama, para Habib dari Kudus, Pekalongan, Rembang dan Kota Solo, serta para Masyaikh TBS.
Harlah TBS tahun ini bertemakan Penguatan Akhlaq dan Intelektual Santri Menghadapi Era Milenium. Seiring dengan perkembangan jaman yang begitu pesat, dan mudahnya informasi dan isu-isu yang dapat diakses melalui berbagai media baik media koran, elektronik maupun media sosial, yang sering kali memunculkan berita ,isu dan tayangan yang kurang mendidik dan diragukan kebenarannya. Oleh sebab itu, perlu kiranya kita membentengi diri kita, anak-anak kita dengan nilai dan moral yang sesuai dengan kaidah Islami dan nilai-nilai Qur’ani.
Benteng terkuat bagi anak-anak kita selain keluarga, juga peran madrasah/pendidikan bagi anak-anak kita. Motivasi madrasah selain untuk selalu menciptakan generasi cerdas yang berkualitas melalui pendidikan berbasis keagamaan sehingga nantinya mampu mengawal NKRI.
Visi dan misi madrasah untuk mencetak peserta didik yang memiliki kemandirian berfikir, bersikap dengan selalu bertumpu pada kemampuan bersaing di era melenia ini. Dijaman now ini santri harus merapatkan barisan dengan berpijak pada kuatnya kualitas SDM, yang mempunyai kemampuan secara profesional, menanamkan kesalehan akhlaq pribadi, kesalehan sosial dalam kehidupan masyarakat serta mampu mensyiarkan Islam yang Rahmatan Lil Alamin, pesan ini disampaikan oleh KH, Abdullah Sa’ad dalam mauidhoh khasanahnya.
Dalam kesempatan yang sama, KanKemenag Kudus Noor Badi ucapkan selamat kepada madarash TBS yang mencapai usia ke 92, usia yang telah matang dan berharap madrasah TBS dapat memberikan kontribusi bagi umat Islam Kabupaten Kudus khususnya dan umat Islam secara keseluruan.
Beliau mengajak untuk menjadikan forum ini sebagai media silaturahmi, penguatan dan peneguhan nilai-nilai Islami. Dan dengan rawuhnya para Kyai….Alim Ulama besar dapat memberikan wejangan dan doa sehingga kedepannya akhlag dan intelektuak kita harus ballance sesuai kaidah Islami dalam menghadapi era milenia ini.
Dengan adanya regulasi PP Nomor 87 Tahun 2017, tentang Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) , bahwa tujuan dari pendidikan adalah untuk memperkuat penguatan karakter peserta didik melalui harmonisasi olah hati, olah rasa , olah pikir dan olah raga anak-anak didik. Disamping itu anak-anak didik mamapu menumbuhkan kerja sama yang baik dengan satuan pendidikan, keluarga dan masyarakat. Semoga madrasah TBS Kudus mampu mengawal pelaksanaan pendidikan berkarakter sebagai bentuk keikutsertaan dalam membentuk masyarakat yang aman, adil dan sejahtera.(Eti/bd)