Banjarnegara – Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF) beserta Forum Komunikasi Penyuluh Agama Islam (FKPAI) Kecamatan Madukara bekerja sama dengan Madrasah Aliyah (MA), SMP/Mts Negeri dan swasta di Kecamatan Madukara menyelenggarakan kegiatan Amaliah Ramadlan Kampus (Arkam), Rabu, (6/4/2022)
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadlan tahun 1443 H mengangkat tema “Ngaji Bareng Penyuluh di Bulan Suci Ramadlan”. Kegiatan Arkam digelar bekerjasama dengan para Kepala SMP Negeri dan Swasta, Kepala MTs swasta dan Kepala Madrasah Aliah (MA) swasta di Kecamatan Madukara.
Kegiatan sesuai MOU bersama akan dilaksanakan mulai tanggal 6-20 April 2022 secara berurutan akan dilaksanakan di SMP Negeri 1 Madukara, MTs Cokroaminoto, SMP Satria Sered Madukara, SMP Negeri 3 Rejasa Madukara, MA Cokroaminoto, MA al As’adiyah, MTs Muhammadiyah Petambakan Madukara dan terakhir di SMP Negeri 2 Madukara, dimaksudkan untuk memotivasi siswa untuk lebih giat dalam belajar walaupun di masa pandemi.
Pembukaan kegiatan dipusatkan di aula serbaguna sekolah SMP Negeri 1 Madukara dengan konsep sederhana tanpa mengurangi esensi dan maksud kegiatan. Hadir pada kegiatan tersebut Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF) Kecamatan Madukara, Akhmad Khozin Amanulloh, didampingi para Penyuluh Agama Islam Non PNS, para Kepala SMP Negeri, perwakilan Kepala Madrasah di Madukara, Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI), Pembina Pramuka, Guru – guru civitas akademika SMP Negeri 1 Madukara, serta 380 siswa.
Mewakili kepala – kepala sekolah dalam sambutan pengarahan, Sri Suharyati Kepala SMP Negeri 1 Madukara menyampaikan rasa terima kasih kepada para penyuluh dari KUA dan berharap kegiatan semacam Arkan terus berlanjut di sekolah MA, SMP/MTs khususnya demi terwujudnya program Sekolah Religius.
“Kami rasa Arkam ini program yang sangat bagus dan penting serta sangat bermanfaat, dan kami berharap ada kelanjutan demi kesuksesan program Sekolah Religius, kami melihat anak-anak kami sangat antusias dan bisa menerima dengan baik apa yang di sampaikan ibu bapak semua, hal yang mungkin tidak bisa kami dapatkan itu bisa kami dapat dari bapak ibu semua melalui kerjasama yang sangat baik ini,” katanya.
Masih menurut Sri Suharyati, banyak alumni dari SMP Negeri MTs/MA dan Sekolah lain di Kecamatan Madukara, yang tersebar di wilayah Banjarnegara dan menjadi orang yang sukses. “Khusus di Kabupaten Banjarnegara banyak alumni yang saat ini sukses pada bidang pekerjaan masing-masing (PNS, pegawai swasta, guru/ustadz wiraswasta dan lainnya) ini membuktikan SMP Negeri, MTs/MA di Madukara sudah berkontribusi besar khususnya dalam penyiapan generasi unggul, melalui kegiatan ini kita harapkan akan memperbesar kontribusi dengan penyiapan generasi unggul,” tambahnya.
Sementara Akhmad Khozin, Penyuluh Agama Islam Kecamatan Madurkara memaparkan tujuan dilaksanakan kegiatan bimbingan remaja usia sekolah pada kegiatan Arkam tahun ini adalah untuk memotivasi siswa atau remaja usia sekolah agar lebih semangat belajar di masa pandemi dan menumbuhkan jiwa kepedulian siswa terhadap masyarakat dengan meneladani Nabi Muhammad Saw. Selain itu juga meningkatkan sinergitas antara Penyuluh Agama Islam Fungsional dengan lintas sektoral di Kecamatan Madukara dalam pelayanan kepada masyarakat termasuk siswa atau remaja serta membiasakan melakukan kegiatan-kegiatan kemanusiaan.
“Harapan kami tentunya bisa membantu memotivasi anak – anak kita dalam belajar, menanamkan kepada siswa akan keteladanan Nabi Muhammad yang menyayangi umatnya. Selain itu dalam rangka usaha peningkatan kerjasama lintas sektoral dalam pelayanan,” kata Akhmad Khozin.
Akhmad Khozin menambahkan dalam motivasinya terhadap siswa, bahwa ada enam syarat dalam memperoleh ilmu. “Ada enam syarat untuk memperoleh ilmu, Pertama ada kemauan, ada kecerdasan, ada kesabaran, bekal dan waktu yang lama,” tambahnya.
Rangkaian kegiatan bimbingan remaja usia sekolah diakhiri dengan doa. (aho/ak/rf)
