Banjarnegara – Persiapan AKMI tidak luput dari kesigapan para proktor yang harus _on_ setiap saat. AKMI merupakan Assesment Kompetensi Madrasah Indonesia yang diprogramkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. MTs Negeri 1 Banjarnegara terpilih menjadi madrasah piloting, yaitu madrasah percontohan dalam pelaksanaan AKMI perdana.
Minggu (18/9) para proktor AKMI diwajibkan menyinkronkan seluruh peserta AKMI melalui server madrasah. Hari minggu ini bukan alasan untuk libur sehingga pukul berapa pun harus dilaksanakan sinkronisasi. Data yang disinkronisasi merupakan peserta AKMI khususnya di MTs Negeri 1 Banjarnegara.
Ardian, salah satu proktor AKMI MTs Negeri 1 Banjarnegara mengatakan bahwa sinkronisasi peserta AKMI harus dilaksanakan pada hari Minggu.
“Kami diberi tahu oleh admin pusat supaya menyinkronkan data peserta AKMI paling lambat hari ini. Segera kami bertindak untuk datang ke madrasah dan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Alhamdulillah sinkronisasi berjalan dengan lancar dengan server yang mendukung,” jelas Ardian.
Menanggapi hal tersebut Yuniyati, wakil kepala urusan kurikulum sangat berterima kasih kepada para proktor yang sudah sigap. Tanpa kesigapan para proktor entah bagaimana jadinya nasib AKMI di MTs Negeri 1 Banjarnegara.
“Kesigapan para proktor adalah sebuah pertolongan yang sangat utama dalam AKMI ini. Terima kasih kepada para proktor yang sudah bersedia malam hari bertolak ke madrasah demi sinkronisasi data AKMI. Kalian adalah pahlawan perjuangan,” ucap Yuni.
Sinkronisasi berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Berkat server yang mendukung sinkronisasi ini tidak membutuhkan waktu lama dan relatif singkat. (rin/ak/rf)