KAB.PEKALONGAN,- Kamis, (02/03/2023) MTs. N 1 Pekalongan mengadakan Praktik Manasik Haji. Bertempat di kompleks Islamic Centre Kedungwuni Pekalongan, kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik kelas VIII A sampai F yang berjumlah 6 kelas. Seluruh peserta kegiatan Manasik Haji ini sudah mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan layaknya kegiatan ibadah haji yang dilakukan oleh umat Islam pada umumnya.
Pukul 07.30 WIB usai sholat dhuha bersama, Drs. H. Mukhlisin, Dip.Ed. selaku Kepala MTs N 1 Pekalongan membuka kegiatan ini dengan membaca Ummul Kitab. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa acara kegiatan simulasi Manasik Haji hari ini adalah bentuk praktek nyata sekaligus kewajiban umat Islam bagi yang mampu untuk menunaikan rukun Islam yang ke-lima. “Alhamdulillah hari ini suasananya tidak panas dan tidak hujan keadaanya cukup redup semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar. Anak-anakku sekalian kegiatan ini adalah praktik pelajaran fiqih bab haji dan umroh, Saya berdoa semoga anak-anakku semua dan bapak ibu guru semua bisa berangkat haji. Bismillah kita berhararap praktik manasik yang dibimbing Bapak H. Ishaq Isfiroyini, Lc. dapat diikuti dengan baik oleh anak-anak, semoga dikabulkan nantinya untuk memenuhi panggilan Allah untuk menunaikan ibadah haji”. Disambut oleh teriakan “Amin” dan tepuk tangan oleh seluruh peserta didik.
Setelah sambutan pembukaan oleh kepala madrasah selesai, H. Ishaq Isfiroyini, Lc. sebagai pembimbing dan pemandu manasik haji kali ini dalam arahannya, beliau mengingatkan kembali kepada peserta didik terkait doa-doa yang harus dibaca saat pelaksanaan haji. Setelah mendengarkan pengarahan, peserta manasik haji melaksanakan beberapa rukun haji yang sudah dipersiapkan. Dimulai dari membaca niat, wukuf, tawaf, sa’i, melontar jumroh, dan terakhir melakukan tahallul, tertib.
Tim Jurnalis Masantuka juga berkesempatan mewawancarai Ibu Mufidah, S.Pd.I. selaku ketua panitia dari kegiatan ini. “Kegiatan ini merupakan implementasi dari Kompetensi Dasar (KD) pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam mapel Fiqih (Bab Haji dan umroh) yang harus dimiliki oleh peserta didik dan untuk Tingkatkan Pendidikan Karakter Religius, tahun depan Insya Allah kita adakan lagi”. Alhamdulillah, semua peserta didik mengikuti semua rangkaian kegiatan manasik haji kali ini dengan penuh antusias. Pungkasnya. Beliau menambahkan bahwa kegiatan ini juga merupakan praktik sesungguhnya dalam kegiatan ibadah Haji. (IY, US/bd)