Cilacap – Jamaludin Al Afgani, siswa MAN 3 Cilacap berhasil menyabet juara II Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) Nasional. Gelaran bergengsi tersebut dihelat oleh LKTI Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Ungaran (ILUSMATURA). Lomba diikuti oleh 50 peserta dan yang berhasil lolos seleksi administrasi 28 peserta. Peserta yang tidak lolos seleksi dikarenakan terdapat persyaratan yang tidak dipenuhi, diantaranya karya ilmiah yang ditulis tidak sesuai dengan tema. Sebagai catatan, panitia mengumpulkan karya para peserta sejak Oktober 2017.
Siswa kelas XI IPA 1 ini mengambil judul ‘Penerapan Bela Negara Yang Berkarakter Pancasila Dan UUD 1945 Melalui Cinta Produk Dalam Negeri Pada Siswa Di MAN 3 Cilacap’.
Menurut pengakuannya, keberhasilannya tidak lepas dari peran dua guru pembimbingnya, yakni guru PKn Elisa Susanti dan Khusnul Khotimah serta rekan-rekan siswa MAN 3 Cilacap sebagai responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, terdapat hubungan antara pemahaman terhadap Pancasila dan UUD 1945 dengan rasa cinta terhadap produk dalam negeri.
Atas prestasi yang diraihnya, dia mendapatkan piala, uang pembinaan dan piagam penghargaan. Penerimaan hadiah kepada para juara diadakan pada Minggu, (28/4) di SMAN 1 Ungaran. Hadir Direktur Komunikasi dan Informasi Badan Inteligen Nasional (BIN), Wawan Hari Purwanto. Dia berharap akan muncul spirit nasionalisme bela negara bagi generasi muda bangsa, khususnya bagi para siswa SMA/SMK/MA. Melalui tulisan Lomba Karya Ilmiah Siswa (LKIS) tingkat nasional yang dikirim, dapat diketahui seberapa besar teknologi gadget mempengaruhi pola pikir pelajar.
Kepala MAN 3 Cilacap, Muhadin memberikan ucapan selamat atas prestasi yang diraihnya. Di juga sangat berterima kasih karena telah membawa harum nama baik almamaternya. Di berpesan agar prestasi yang diperoleh dapat memacu semangat yang lebih tinggi lagi untuk prestasi yang jauh lebih baik.
“Ini merupakan awal untuk menuju prestasi yang lebih tinggi lagi. Saya berharap prestasi siswa madrasah tidak hanya sebatas skala nasional, namun ke taraf yang lebih tinggi hingga internasional. Dan ini sudah dibuktikan oleh banyak siswa madrasah dari daerah lain. Semoga dari Cilacap akan muncul penulis-penulis hebat yang tidak hanya level dunia saja, tetapi juga akhiratnya juga hebat,”ungkapnya.
Sementara itu, di tempat terpisah, Kakakankemenag Kab Cilacap melalui Kasi Pendidikan Madrasah, Makmur Khaeruddin juga memberikan apresiasi yang tinggi atas prestasi madrasah. Dia memberikan dorongan kepada seluruh siswa madrasah untuk dapat tampil dan meraih prestasi setinggi-tingginya. Dikatakan bahwa madrasah bukan nomor dua, tetapi madrasah adalah dunianya dunia pendidikan. (Hot/bd)