Cilacap – Ratusan siswa dan Wali Murid Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Kawunganten dari kelas VII, VIII dan IX mengikuti sosialisasi penyuluhan kesehatan dan narkoba yang dilakukan oleh Resnarkoba Polsek Kawunganten di MTsN Kawunganten , Selasa (14/11). Selain diingatkan berbahayanya narkoba, mereka juga dibekali pengetahuan bahwa korban penyalahgunaan narkoba harus dilakukan rehabilitasi, disamping upaya-upaya pencegahan agar para siswa tidak terjerumus menggunakan narkoba dan sejenisnya.
Kepala MTsN Kawunganten Moh Wahyudin Prasetyo saat membuka acara sosialisasi menilai bahaya narkoba ini penting bagi pelajar. Terlebih korban kebanyakan penyalahgunaan narkotika saat ini adalah kalangan muda dan pelajar. Karenanya kegiatan seperti ini mesti rutin dilakukan.
“Kegiatan seperti ini juga untuk melakukan pencegahan secara dini terhadap anak-anak kita,” Katanya.
Ia juga menuturkan, bahaya narkotika sudah masuk kedunia pendidikan. Karena itu, melalui sosialisasi ini diharapkan para siswa dapat mengenalinya sejak dini berbagai macam jenis narkoba. Sehingga mereka bisa mengetahui betapa bahayanya narkotika, mulai dari segi hukum maupun dampak penyalahgunaan obat-obatan terlarang.
Lebih jauh dia mengatakan, materi yang akan disampaikan terutama bahayanya narkoba dilihat dari segi hukum ditambah bahayanya dari segi kesehatan. Tujuan yang diinginkan dari kegiatan ini untuk membekali siswa tentang pentingnya menjaga kesehatan, karena didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat, jelasnya, apabila jiwa yang sehat maka kegiatan pembelajaran disekolah dapat diikuti dengan baik.
Selain itu kegiatan ini diharap dapat membekali siswa tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, karena dapat mengancam jiwa manusia. Diharapkan setelah menerima sosialisasi siswa dapat mensosialisasikan lagi kepada teman-temannya yang lain, para siswa akan tahu bahaya narkoba, sehingga tidak mencoba narkoba.
“Ini harus diperhatikan sebaik mungkin,”pinta Jamaluddin dihadapan ratusan siswa yang sangat antusias menerima penyuluhan yang berlangsung sehari penuh.
dr.Husnul Hotimah sebagai nara sumber mengatakan, siswa yang sudah terjerat narkoba, akan merusak masa depannya sehingga dilakukan rehabilitasi secepatnya. Untuk itulah sosialisasi akan mampu meminimalisir angka pelajar yang terjerat narkoba.
Dari Polsek Aipda Ahmad Mustangin Kanit Binmas Polsek Kawunganten mengatakan, para siswa pada tingkatan SMP atau madrasah tsanawiyah sangat rentan terjerumus narkoba, maka harus diberikan pengetahuan bahaya narkoba sejak dini. Karena pada usia tersebut serba ingin tahu berbagai hal baru, sehingga harus diberikan benteng yang kuat dengan diberikan sosialisasi terlebih dahulu.
Tambah Resnarkoba, penyalahgunaan narkoba adalah tindakan yang sangat merugikan, selain berdampak buruk pada kesehatan, penyalahgunaan narkoba merupakan perbuatan yang merugikan secara ekonomi, tercela dimata masyarakat, dapat dihukum, serta menimbulkan ketergantungan fisik dan mental. (Muslich/bd)