Klaten – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Karanganom terus melakukan inovasi dan berbenah dalam mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat luas di wilayah kerjanya. Diantaranya termasuk kepada calon pengantin, kita juga berkewajiban memberikan pelayanan yang sama, yaitu kursus calon pengantin (Suscatin). Demikian disampaikan Kepala KUA Kecamatan Karanganom Muslih saat membuka kegiatan Suscatin yang bertempat di lantai 2 Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Kecamatan Karanganom yang diikuti oleh 8 pasang catin (calon pengantin), Jum'at (11/1).
Kegiatan ini menjadi agenda rutin KUA Kecamatan Karanganom sebagai upaya pemerintah melalui Kementerian Agama dalam menekan angka perceraian dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) sekaligus memberikan pembinaan terkait dengan bagaimana mewujudkan keluarga sakinah mawaddah dan warahmah.
“Mengingat pentingnya pernikahan sebagai hal yang sangat sakral baik di mata Tuhan maupun di mata kedua pihak keluarga, terlebih lagi dari keluarga ini nantinya akan lahir calon penerus generasi bangsa. Harapan pemerintah dalam hal ini, kedepannya dapat terwujud keluarga Indonesia yang sejahtera lahir dan bathin,” terang Muslih.
Catin akan tahu apa itu pernikahan, hak dan kewajiban masing-masing pasangan, pemahaman dan pengetahuan tentang kehidupan rumah tangga atau keluarga bisa dipahami dengan baik dan pada akhirnya kehidupan keluarga sakinah, mawaddah warahmah akan terbentuk. Selain itu Calon Pengantin (Catin) dapat membangun keluarga yang mempunyai pondasi yang kokoh, karena banyak pasangan Catin yang belum tahu cara mengelola keluarga.
Muslih berharap lewat pelaksanaan bimbingan perkawinan ini, para peserta, terutama yang akan melaksanakan pernikahan itu mereka bisa mendapatkan dan memperoleh bekal-bekal, terlebih bekal apa yang harus mereka lakukan setelah mereka berumah tangga nanti.
Adapun narasumber selain dari KUA, juga dari puskesmas Kecamatan Karanganom yang memberikan materi mengenai kesehatan reproduksi. Sementara itu Anton salah satu peserta suscatin sangat senang dan menyambut baik kegiatan ini, karena semua diberikan materi dalam mengarungi kehidupan baru.(aj/wul)