081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Tasyakuran Pelepasan dan Perpisahan Peserta Didik (Kelompok B) RA Islamic Center Kedungwuni

Kab. Pekalongan – Kepala Kankemenag Kabupaten Pekalongan, Drs. H. Sukarno, M.M hadir  dan memberikan sambutan dalam kegiatan Acara Tasyakuran Pelepasan dan Perpisahan Peserta Didik (Kelompok B) RA Islamic Center Kedungwuni Kabupaten Pekalongan Tahun Pelajaran 2021-2022, bertempat di Hotel Dafam Pekalongan. (Senin, 6 Juni 2022).

Turut hadir dalam kesempatan itu, sejumlah pengurus DWP Kankemenag Kab. Pekalongan, Pengawas RA, serta hadirin tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Umi Mazidah, S.Pd selaku Kepala RA menyampaikan sebagai salah satu lembaga PAUD yang di bawah naungan DWP berdiri sejak tahun 1983, RA IC Kedungwuni telah mengalami banyak peningkatan dan kemajuan baik dari sisi peserta didiknya maupun pmbangunan sarana dan prasarananya. 

Kepercayaan wali murid  untuk menitipkan anaknya di RA IC semakin tinggi hal ini yang menjadikan pemacu guru-guru RA IC untuk tetap kreatif, inovatif dan selalu sabar serta ikhlas menjalankan tugas demi mendidik generasi bangsa.

“Mohon doa supaya RA IC maju dan berprestasi baik peserta didik maupun pendidiknya,” tuturnya.

“Dari 98 peserta didik, alhamdulillah ada 90 peserta yang berhasil lulus, sementara ada 8 peserta didik yang masih harus mengulang, mengingat dan kematangan 6 aspek perkembangan yang belum maksimal.” jelasnya Mazida lebih lanjut.

Kepala Kankemenag Kabupaten Pekalongan dalam sambutannya mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan Tasyakuran Pelepasan dan Perpisahan Peserta Didik Kelompok B RA Islamic Center Kedungwuni Kabupaten Pekalongan.

H. Sukarno juga mengucapkan terimakasih kepada wali siswa, serta mohon dukungan, mengingat tantangan semakin berat.

“Walau RA merupakan arena bermain dan belajar, namun pendidikan akhlakul karimah, pendidikan berkarakter tetap harus diutamakan.” paparnya.

Lebih lanjut Kakankemenag berharap RA IC ke depan bisa menjawab tantangan dan semakin maju. (Ant/rf).

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content