Banjarnegara – UPZ (Unit Pengumpul Zakat) Mandabara (MAN 2 Banjarnegara) menasarufkan dana zakat Guru dan Pegawai Tata Usaha sebagai bentuk kepedulian sosial kepada 80 peserta didik Mandabara yang berhak mendapatkan dana tersebut, (19/1). Para penerima tersebut merupakan usulan dari wali kelas masing-masing, baik kelas X, XI, maupun kelas XII yang diverifikasi langsung oleh Tim UPZ Mandabara apakah sesuai kriteria penerima dana zakat atau tidak.
Ridlo Pramono selaku Kepala Madrasah, ditemui di ruangan kerjanya menyampaikan dukungan terhadap kegiatan tersebut. “Alhamdulillah, kami sangat mendukung kegiatan positif ini. Harapannya, akan banyak peserta didik Mandabara yang terbantu finansialnya, khususnya biaya pendidikan. Karena kita ketahui bersama tidak semua peserta didik kita dari golongan menengah ke atas, tapi dari berbagai latar belakang keadaan ekonomi keluarga. Kami sangat mengapresiasi bagi peserta didik yang semangatnya luar biasa untuk bersekolah di Mandabara apapun latar belakangnya. Maka adanya kegiatan ini, juga sebagai bentuk apresiasi dan dukungan Madrasah untuk pendidikan peserta didik,” terang Ridlo.
Hal senada juga disampaikan oleh Siti Nurkholifah selaku Bendahara UPZ Mandabara. Pihaknya berharap dana yang sudah ditasarufkan bisa membantu biaya pendidikan penerimanya. “Besaran yang diterima 250 ribu rupiah satu semester dan fokusnya untuk biaya pendidikan. Kami berharap dana ini meskipun tidak banyak, tapi bisa membantu peserta didik,” terangnya.
Masih menurut Kholifah penerima dana tersebut akan dirolling setiap semester. “Penerimanya bergantian, jadi tiap semester wali kelas akan mengajukan nama baru yang memang sesuai dengan salah satu dari delapan asnaf yaitu ibnu sabil. Jika ada kelas yang memang tidak mengajukan karena dianggap mampu semua, maka bisa dialihkan ke kelas lainnya, kondisional,” tutupnya. (snk/rf)
