Banjarnegara – Selasa 15 November 2022 Kepala MTs Cokroaminoto Madukara, Tutut Widiasih melaksanakan supervise berbasis online terhadap guru mata pelajaran IPA (15/11). Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan mutu dalam pelayanan madrasah yang merupakan amanat Menteri Agama yang tertuang dalam KMA No. 624 Tahun 2021, sebagai Pedoman Supervisi Pembelajaran pada Madrasah.
Tutut Widiasih menyampaikan bahwa kegiatan supervisi online baru diterapkan di madrasah setelah mengikuti Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) oleh pengurus K3M Kabupaten Banjarnegara,
“Setelah beberapa kali pertemuan kami melaksanakan pelatihan Supervisi secara online, baru kali ini kita terapkan. Kedepannya akan kami laksanakan secara rutin supervisi model online ini untuk memudahkan dalam pelaksanaan dan pelaporan. Biarpun cukup memakan waktu dalam mempersiapkan perangkannya, tapi alhamdulillah setelah berjalan sangat mempermudah dalam kegiatan supervise. Dan kedepan ini akan kami terapkan secara rutin dan terprogram terhadap seluruh guru,” ungkap Kepala Madrasah yang hobi silaturahmi ini.
Tri Mulyani yang disupervisi dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa kegiatan supervisi yang biasanya dilaksanakan kunjungan kepala ke kelas, sekarang dilakukan melalui online dengan memanfaatkan fasilitas yang ada di jaringan internet,
“Awalnya saya harus mempersiapkan google classroom, google meet, dan perangkat lainnya untuk mendukung pelaksanaan Supervisi online. Saya secara pribadi belajar kembali berkaitan dengan pemanfaatan perangkat teknologi yang sudah disediakan oleh google”, ungkapnya setelah melaksanakan pembelajaran dikelas 8A.
Selanjutnya Subur Wahyudi selaku pendamping kepala madrasah dalam kegiatan ini, menyampaikan bahwa pada kegiatan supervisi harus dilaksanakan dalam kondisi apapun.
“Ini merupakan hal baru bagi madrasah untuk update dengan perkembangan zaman terutama pada Abad 21. Kepala madrasah tidak harus hadir secara langsung di tengah-tengah kelas melaksanakan supervisi Pembelajaran bagi guru-gurunya. Perangkat pembelajarannya pun dipersiapkan dalam bentuk soft copy yang di upload melalui google classroom,” ungkapnya.
Dalam teknis pelaksanaan, seluruh guru yang akan disupervisi mempersiapkan aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan seperti google drive, google classroom dan google meet.
Nurdino Rokhanawati menyampaikan bahwa kegiatan Supervisi ini sangat bermanfaat bagi madrasah, “bagi kami ini sangat bermanfaat sebagai terobosan menuju pembelajaran yang efektif dan bermutu serta supervisi abad 21 yang menuntut seorang pendidik harus melek IT dan tidak gagap mengikuti perkembangan teknologi yang semakin maju,” kata Waka Kurikulum ini mengakhiri pembicaraan. (nrw/rf)
