Jakarta (Bimas Hindu Jateng) – Setiap bait-bait mantra suci Weda yang dirangkai dalam bentuk puisi menjadi Dharma Gita terasa lebih indah untuk dinikmati. Dharma Gita sebagai nyanyian suci keagamaan Hindu memiliki peran yang sangat penting dalam pembinaan, pemahaman, penghayatan dan pengamalan ajaran agama Hindu Lingkungan Bimas Hindu Provinsi Jawa Tengah maupun di seluruh Indonesia.Â
Mengingat hal tersebut Bimas Hindu Jateng bersama dengan LPDG provinsi Jawa Tengah selalu bersinergi dalam upaya peningkatan Sradha dan Bhakti khususnya di lingkungan Provinsi Jawa Tengah dengan mengikuti Utsawa DharmagÄ«ta Tingkat Nasional XIV Tahun 2021 di tandai dengan hadirnya Pembimas Hindu Provinsi Jawa Tengah yang didampingi oleh Ketua Lembaga Pengembangan Dharma Gita (LPDG) Provinsi Jawa Tengah pada acara technical meeting di Lantai 3 Kantor Kementerian Republik Indonesia pada Pada kegiatan tersebut di hadiri oleh Dirjen Bimas Hindu Republik Indonesia, didampingi ketua Panitia Utsawa Dharmagita Tingkat Nasional XIV Tahun 2021, pada kesempatan tersebut Dirjen Bimas Hindu “Utsawa Dharma Gita adalah sebagai Ajang panggung atau pertunjukan bagi proses panjang pembinaan umat terhadap bidang-bidang yang kita lombakan sehingga tidak meningkatkan kesejahteraan Umat melainkan juga pengetahuan dan keterampilan kesenian Agama Hindu yang kita miliki. “(24/5)Â
Utsawa DharmagÄ«ta Tingkat Nasional XIV Tahun 2021 dihadiri oleh seluruh perwakilan Bimas Hindu yang ada di Indonesia dari sabang sampai merauke, total yang mengikuti perlombaan Utsawa DharmagÄ«ta Tingkat Nasional pada tahun ini adalah sebanyak 31 Provinsi.Â
Sehingga dengan demikian peran berperan meningkatkan pengetahuan, pemahaman, penghayatan dan pengamalan kitab suci Weda, perlombaan Utsawa Dharmagīta Tingkat Nasional juga bertujuan untuk upaya pelestarian budaya dan pengembangan seni Dharma Gita serta menciptakan daya tarik kepada masyarakat luas untuk belajar bahkan memahami ajaran- Keagamaan Hindu khususnya Dharma Gita.