081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Walikota Aaf Dorong Pengetatan Prokes Tetap Terjaga Jelang Nataru

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kota Pekalongan – Dalam rangka meredam dan mencegah kenaikan kasus Covid-19 menjelang Natal dan Tahun baru 2022, Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid proaktif mendorong implementasi pengetatan protokol kesehatan (prokes) untuk tetap diperhatikan bersama baik masyarakat umum maupun jemaat gereja yang akan beribadah saat perayaan Natal 2022 mendatang.

Menurut Aaf, sapaan akrabnya, meski saat ini kasus pandemi Covid-19 di Kota Pekalongan berangsur mereda, protokol kesehatan tetap harus dijalankan, diantaranya memakai masker, handsanitizer, mengecek suhu tubuh, dan selalu rajin mencuci tangan menggunakan sabun.

“Walaupun prokesnya tidak seketat tahun-tahun lalu. Namun, prokes itu tetap harus dijalankan sesuai standar seperti cek suhu tubuh, cuci tangan dengan sabun, pakai masker itu harus tetap dijalankan,” ucap Aaf, usai  menyalurkan bantuan alat penangkapan ikan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI kepada para nelayan yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama (KUB) di Kota Pekalongan, berlangsung di Gedung Technopark Perikanan Pekalongan, Rabu (7/12/2022).

Ditegaskan Aaf, bahwa untuk persiapan pengamanan gereja sudah mulai dipantau dari sekarang, tinggal nanti H-3, dirinya bersama para pejabat Forkopimda akan bergerak mengecek kesiapan pengamanan dari pencegahan prokes hingga sterilisasi tempat ke sejumlah gereja di Kota Pekalongan dalam rangka memberikan keamanan dan kenyamanan masyarakat terutama bagi umat Kristiani yang hendak merayakan Natal.

“Tim gabungan pengamanan sudah mulai memantau dan kami juga sudah koordinasi dengan Pak Kapolresta, Pak Dandim, dan Forkopimda serta dinas terkait lainnya untuk bantuan pengerahan personel baik dari Satpol PP, Dishub, Polri, TNI, ormas dan lain-lain. Mudah-mudahan pelaksanaan Nataru kali ini tetap berjalan lancar seperti tahun-tahun sebelumnya dan kondisi di Kota Pekalongan tetap kondusif.” pungkas Aaf. (Tim/@nSi/bd).