081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Implementasi Komitmen Kebersamaan, Kakankemenag Monitor Langsung Ke Lapangan Dan Berikan Bantuan ASN Terdampak Banjir

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kebumen – Implementasi komitmen kebersamaan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen H. Ibnu Asaddudin hadir secara langsung memantau kondisi madrasah dan Kantor Urusan Agama (KUA) di Kebumen yang terendam banjir, Selasa (15/03).

Dalam kunjungannya Kepala Kankemenag sekaligus memberikan bantuan kepada beberapa ASN Kemenag Kebumen yang rumahnya juga terdampak banjir. Bantuan tersebut berupa sembako sebagai tali asih dan bentuk empati Kakankemenag atas musibah yang terjadi. Bantuan berupa sembako tersebut diserahkan diantaranya kepada Putut Bangkit Setiawan ASN Seksi PHU dan Suratno Satpam Kemenag Kebumen.

“Walaupun tidak seberapa tetapi mudah – mudahan ini bisa sedikit meringankan, semoga banjirnya segera surut dan semuanya aman,” ucap Kakankemenag saat menyerahkan bantuan.

Kakankemenag mengatakan turut prihatin atas musibah banjir ini, dan dengan kunjungan tersebut diharapkan dapat memberi semangat tidak lain tidak bukan karena rasa persaudaraan dan kebersamaan sebagaimana komitmen Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen.

Sementara itu, Kepala MAN 4 Kebumen Moh. Siswanto, mengucapkan terimakasih dan rasa harunya atas kunjungan dan kepedulian Kakankemenag. “Ya beginilah kondisi madrasah kami saat musim hujan dan banjir,” ungkapnya.

Siswanto berharap kondisi yang ada bisa segera mendapatkan perhatian dari Pemerintah Daerah setempat dan Kemenag.

Sebagai informasi, hujan deras yang mengguyur Kebumen dan sekitaranya sejak Senin sore (14/03) menyebabkan banjir di beberapa wilayah Kabupaten Kebumen. Mengutip pernyataan Kepala Pelaksana Harian BPBD Kebumen Munadi melalui Kebumen24.com, berdasarkan update perkembangan data yang dilaporkan dampak banjir meluas. Beberapa kecamatan yang terdampak diantaranya adalah Kecamatan Ayah, Rowokele, Buayan, Adimulyo, Gombong, Karanganyar, Kebumen, Alian, Pejagoan, Puring, Sruweng, Kutowinangun, Padureso, Mirit, dan Prembun.

Merespon hal tersebut, Kepala Kankemenag Kebumen langsung memerintahkan jajarannya untuk mendata madrasah, KUA dan Pondok Pesantren dilingkungannya yang terdampak banjir. Berdasarkan laporan yang diterima Kepala Kankemenag dari jajarannya, hingga berita ini diturunkan setidaknya ada 13 madrasah dan 2 KUA serta satu Pondok pesantren yang  terdampak banjir.

Beberapa madrasah dan KUA serta ponpes yang terdampak diantaranya : 1. MAN 4 Kebumen, 2. MTs.N 4 Kebumen 3. KUA Rowokele. 4. MI Ma’arif NU Candirenggo, 5. MI Muhammadiyah Jatijajar 6. MTs Sultan Agung Srati, 7. MA Sultas Agung Srati, 8. MI Darussaadah Buluskritig Kec Petanahan, 9. MI Muh Demangsari Kec. Ayah 10. RA Al Fata Sumberadi Kec Kebumen, 11.  RA Al Fajar Mangunweni Kec. Ayah 12.  RA Al Fajar Mangunweni Kec. Ayah 13. RA Perintis Candirenggo Kec. Ayah, 14. MI Ma’arif NU Mangunweni Kec. Ayah 15. KUA Kec. Ayah dan Pondok Pesantren Al Kahfi Somalangu di Kecamatan Kebumen.

Kakankemenag juga mengintruksikan Kepala madrasah, Kepala KUA dan pengelola Pondok Pesantren untuk mendata secara tertulis sarana-prasarana pendidikan dan nantinya akan disampaikan pada Kanwil dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kebumen.(fz/bd).